Mohon tunggu...
Hendra Dipta Wardana
Hendra Dipta Wardana Mohon Tunggu... Buruh - Bukan Penulis

Menyukai air dan angin.

Selanjutnya

Tutup

Bola Pilihan

Ambisi Shin Tae-yong dan Tim Nasional Indonesia

9 Juli 2022   16:35 Diperbarui: 9 Juli 2022   19:45 151
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bola. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Freepik

Shin Tae-yong memiliki tekad yang besar untuk membawa Tim kesebelasannya berprestasi, Shin Tae-yong memiliki semangat itu. Shin Tae-yong adalah pelatih sepakbola yang memiliki caranya tersendiri dalam meracik sebuah tim kesebelasan. 

Itu perlahan dibuktikan dengan membawa Timnas Indonesia menjadi lebih baik secara berkala dari sebelum-sebelumnya, dengan komposisi pemain hampir semuanya debutan dan rata-rata usia muda, itu adalah sebuah keberanian yang tak ternilai harganya.

Tentu saja, melatih Timnas Sepakbola Indonesia memang bukan lah hal yang mudah. Seperti kita tahu, Indonesia sudah lama bermasalah dengan federasi dan pengelolaan Liga yang buruk. Dan sepertinya, Shin Tae-yong ketika mengawali karir kepelatihannya di sini, ia ingin mengawali terlebih dahulu dengan mengubah mindset dan sistem federasi serta kompetisi Liganya.

Berkali-kali ia mengeluh soal training centre. Lalu, menyarankan agar Liga di Indonesia lebih mempercayai kepada pemain-pemain muda. Dan tidak lupa, Shin Tae-yong pun menyarankan agar klub-klub di Liga lebih berani lagi untuk mencoba memainkan striker lokal supaya tidak kesulitan ketika Timnas membutuhkan sosok striker nantinya.

Shin Tae-yong memang belum cukup terlihat signifikan bekerja untuk Timnas saat ini. Tetapi saya melihat ada perbedaan antara Shin Tae-yong dengan pelatih-pelatih Timnas Indonesia sebelumnya. Shin Tae-yong punya tekad yang kuat untuk mengubah Timnas Indonesia ke arah yang lebih baik. Bukan cuma hanya dari segi permainan di atas lapangan, tetapi hingga ke hal-hal fundamental seperti gizi, stamina dan mental pemain sangat perlu untuk diperhatikan.

Terbukti, Shin Tae-yong merombak hampir keseluruhan pemain Timnas yang ditinggalkan oleh Luis Mila di era sebelumnya. Ia memulai karirnya dengan pemain-pemain debutan di Timnas. Dan puncaknya Shin Tae-yong berhasil membawa Timmas Indonesia menjadi runner-up di piala AFF, dengan label mayoritas pemain muda dan debutan.

Rasanya, itu adalah awal yang baik. Mengingat jadwal kepelatihannya sedikit terhambat karena memang di tahun-tahun awal kepelatihannya terhalang oleh COVID-19 dan agenda kepelatihannya pun sempat tertunda. Itu juga tentu sedikit banyaknya akan menurunkan performa pemain, dan harus perlahan menaikannya kembali ke performa terbaiknya lagi dari awal. Dan Shin Tae-yong berhasil.

Dulu Jose Mourinho pernah mengkritik Timnas Indonesia, ketika ia berkunjung bersama klubnya (Chelsea) di tahun 2013 silam, dalam rangka laga persahabatan tour Asia dan berkesempatan melawan Timnas Indonesia.

Jose Mourinho menilai, Timnas Indonesia tidak memiliki mental dan semangat juang dalam bertanding, sehingga timnya mampu mengalahkannya dengan skor yang sangat mencolok.

Jose Mourinho juga berpesan, jika Timnas Indonesia tidak memiliki permainan yang spesial, maka bermain lah dengan mental dan semangat juang yang tinggi. Dan rupanya, Shin Tae-yong mendengarnya. Atau, mungkin juga Shin Tae-yong memiliki cara berpikir yang sama.

Ketika timnya bermain buruk, Shin Tae-yong selalu gusar, terus mencoba membakar mental dan semangat timnya. Alhasil, ketika Timnas bermain buruk, lalu di laga selanjutnya Timnas selalu terlihat bermain lebih baik lagi. Termasuk ketika melakoni laga-laga di kualifikasI piala Asia.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun