Ide penulisan novel ini bermula tahun 2010, saat kami reuni alumni ’82 kelas IIIA SMP 9 Medan. Saat itu, teman-teman sekelas mendorong aku untuk mengisahkan tentang masa-masa indah kami selama di SMP. Apalagi dari pertemuan itu, aku lihat tidak sedikit teman-teman yang telah menjadi orang dan sukses.
Lantas, akupun menelisik ingatanku tentang latarbelakang dan perjuangan kami semasa SMP. Kami sebahagian besar merupakan keturunan rakyat jelata, buruh, maupun kuli yang hanya punya modal mimpi besar. Begitu juga spirit, guru-guru kami yang mengantarkan kami ke jenjang sukses dan jadi orang dalam bidang masing-masing.Juga yang tak kalah menarik adalah sejarah kota Medan dan “daun uang” yang telah mendunia sejak abad 19. Bahkan, mengungkap airmata darah dibalik “daun uang” menghasilkan petro dollar bagi pemilik perkebunan di tanah Deli.
Fakta, orang sukses di tengah masyarakat itu hanya segelincir orang. Sebahagian besar orang untuk memenuhi kebutuhan hidupnya memerlukan perjuangan luarbiasa, terutama orang yang hanya mengandalkan kekuatan ototnya saja. Melihat fakta tersebut, membuat aku tergerak untuk berbagi pengalaman. Paling tidak pengalaman kami ini dapat menjadi sumber motivasi buat anak dan orang-orang yang membutuhkannya.
Akhirnya, aku pun menguak RAHASIA MENEMBUS MIMPI dalam sebuah kisah perjalanan kami. Sidang pembaca sudah tentu ingin tau bagaimana cara kami menguak Rahasia Menembus Mimpi, bukan? Bagaimana menguak dasar-dasar dan langkah-langkah meraih mimpi? Apakah Anda ingin tau bagaimana cara kami memaksimalkan potensi kecerdasan dan peluang menjadi optimal dan berprestasi? Semoga kisah ini dapat memberi manfaat buat para pembaca.
Untuk itu silakan simak kisah yang diangkat di bawah ini.
Ini kisah di inspirasi oleh pengalaman para tokoh-tokohnya. Siapa yang sudi dibilang mental kuli? Apalagi dibilang keturunan tulang miskin, urat miskin? Makanya, Enda Kiebo ingin buktikan dirinya bukan termasuk di antara salah satunya. Dia berusaha keras agar dapat sekolah dan ingin jadi orang pintar.
Tapi, masalahnya dari awal dia sudah berhadapan dengan Benhart, anak seorang Administratur Perkebunan yang tidak menginginkan Enda Kiebo satu sekolah dengannya. Apalagi, Benhart memiliki tukang pukul yang keji seperti Ronggur, si "Sang Penakhluk" yang terus menteror Enda Kiebo.
Untungnya, Enda Kiebo punya sahabat sejati. Mereka pun berjuang bersama menghadapi teror Benhart Cs, Ronggur, maupun Pak Beresman, sang boneka.
Keberuntungan lain, Enda Kiebo memiliki guru luarbiasa yang mampu membakar jiwa dan memberi ilmu super genius yang tiada duanya di dunia untuk meraih mimpi. Melalui guru-gurunya itu, Enda Kiebo berusaha keras membuka tabir rahasia cara dahsyat menjadi anak genius.
Bagaimana, berhasilkah Enda Kiebo mengatasi rintangan Benhart Cs, Pak Beresman dan Ronggur si "Sang Penakhluk"? Bagaimana cara guru-guru luarbiasa itu menggembleng murid-muridnya agar menguasai ilmu super genius yang tiada duanya di dunia itu? Apakah Enda Kiebo dan teman-temannya itu benar-benar berhasil meraih mimpinya dalam kehidupan nyata? Untuk tahu jawabannya, yok baca novel ini hingga tuntas. Dijamin novel ini banyak memberi inspirasi yang tiada duanya di dunia!!!
Karya ini kami persembahkan untuk membantu pengembangan sarana/prasarana SMPN 11 Medan (ex SMPN 9 Medan).