Mohon tunggu...
hendra setiawan
hendra setiawan Mohon Tunggu... Freelancer - Pembelajar Kehidupan. Penyuka Keindahan (Alam dan Ciptaan).

Merekam keindahan untuk kenangan. Menuliskan harapan buat warisan. Membingkai peristiwa untuk menemukan makna. VERBA VOLANT, SCRIPTA MANENT.

Selanjutnya

Tutup

Diary Pilihan

Aku dan 14 Tahun Kompasiana

28 Oktober 2022   19:00 Diperbarui: 28 Oktober 2022   19:03 321
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber: kompasiana.com

Ada banyak suka duka menulis di kanal ini.  Kisah manis, kisah pahit, dan kisah beraneka rasa lainnya.

Cerita tidak mengenakkan dulu. Pertama, pernah mendapat "surat cinta" karena kekurangtelitian menuliskan keterangan foto yang bukan milik  sendiri. Jadi foto ilustrasinya hilang.  Ya, tak apa sih sebenarnya, tapi kurang manis di tampilan :p

Kedua, pernah juga ada tulisan yang di-drop alias diturunkan, karena dianggap melakukan plagiasi. Lagi-lagi karena tidak mencantumkan sumber pada tulisan tersebut.

Sedikit pledoi, sebenarnya untuk kasus ini, ada lho penulis yang lain yang kasusnya lebih parah. Tapi ya lolos begitu saja... Entahlah jangan tanya kenapa bisa begitu...

Ambil sisi positifnya saja, Admin ingin menjaga nama baik sang penulis, sehingga dibantu dengan men-delete tulisan tadi. Eeeaaaa... 

Ketiga, tidak enaknya lagi yang lain, ini sama juga dengan yang dialami teman-teman sebelumnya. Tulisan yang sudah susah-susah dibuat, eh... dibajak oleh situs bandel. Artinya, tulisan yang eksklusif dibuat di kanal Kompasiana dijiplak mentah-mentah oleh situs lain.

Sudah begitu, waktu delay tak beda jauh jaraknya. Entah mereka ini pakai aplikasi apa sehingga sulit untuk memberantasnya.  Sudah, karena tak bisa berbuat apa-apa. Kecuali tiarap sejenak dari aktivitas menulis (baca di sini).

Keempat, barangkali ini yang juga menjengkelkan. Terkena prank, di-PHP oleh yang namanya K-Reward. Sudah melampaui jauh batas minimum perolehan UPV, tapi masih saja kena zonk. Parah, kan....?! Dahlah... (baca di sini) yang beginian bikin orang malas, gak mood lagi  menulis di tempat yang sama :(

Sisi Positif dan Kesan Manis

Biar imbang informasinya, sisi positif dan kisah manis dari aktivitas menulis di kanal Kompasiana ada juga kok.

Pertama, mulai dari membangun kepercayaan diri. Ini tidak mudah. Apalagi jika merasa newbie, pendatang baru. Lawannya para senior yang jumlah tulisannya sudah puluhan, ratusan, hingga ribuan jumlahnya. Pertemuan lewat jalur pertemanan, sekadar komentar, bisa menumbuhkan memotivasi penulis untuk bisa menyandingkan karya tulisnya tadi.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Diary Selengkapnya
Lihat Diary Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun