Mohon tunggu...
hendra setiawan
hendra setiawan Mohon Tunggu... Freelancer - Pembelajar Kehidupan. Penyuka Keindahan (Alam dan Ciptaan).

Merekam keindahan untuk kenangan. Menuliskan harapan buat warisan. Membingkai peristiwa untuk menemukan makna. VERBA VOLANT, SCRIPTA MANENT.

Selanjutnya

Tutup

Trip Pilihan

Menyusuri Likupang, Potensi Pariwisata di Ujung Utara Indonesia

23 Februari 2022   23:23 Diperbarui: 23 Februari 2022   23:25 442
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Apa saja yang bisa dinikmati di DSP Likupang? Pantai berpasir putih, air laut yang biru, perbukitan hijau di kejauhan adalah paduan yang sempurna. Hal ini menjadi kata kunci nilai plus pariwisata yang terletak di ujung utara Indonesia.

Berbagai kegiatan dapat dilakukan di sini. Tidak sekadar memanjakan mata semata. Wisatawan yang datang ke tempat ini bisa melakukan diving (penyelaman dalam) atau snorkeling (penyelaman dangkal), dan juga memancing di area Pantai Likupang.

Sebagai tanda eskosistem laut yang masih terjaga, pada tahun 2007 lalu, penduduk setempat dan World Wildlife Fund (WWF) Indonesia menemukan spesies langka berupaPenyu Hijau.

Selain pantai Likupang sendiri, beberapa tempat lain di sekitarnya juga bisa menjadi rekomendasi wisata. Jika dikelompokkan berdasarkan jenisnya adalah sebagai berikut.

A. Jajaran Pantai

1. Pantai Paal

Terletak di Desa Marinsow, Kecamatan Likupang Timur, kawasan pantai ini termasuk menjadi primadona. Di sini, airnya memiliki gradasi berwarna biru tosca. Sementara pasirnya sendiri cukup lembut.

Air maupun pasir pantai dengan panjang sekitar satu kilometer ini terbilang masih sangat bersih. Wisatawan bisa berenang, bermain dengan pasir, memacu adrenalin dengan menaiki banana boat, atau sekadar berfoto ria di Pantai Paal.

Pemandangan Pantai Paal (foto via traveloka.com)
Pemandangan Pantai Paal (foto via traveloka.com)

2. Pantai (juga Bukit dan Gua) Pulisan 

Pantai berpasir putih ini bisa ditempuh sekitar dua jam perjalanan dari Manado. Lokasinya sangat dekat dengan Cagar Alam Tangkoko Dua Saudara, yang merupakan habitat untuk satwa-satwa langka dilindungi, seperti Yaki dan Burung Maleo.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Trip Selengkapnya
Lihat Trip Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun