Mohon tunggu...
hendra setiawan
hendra setiawan Mohon Tunggu... Freelancer - Pembelajar Kehidupan. Penyuka Keindahan (Alam dan Ciptaan).

Merekam keindahan untuk kenangan. Menuliskan harapan buat warisan. Membingkai peristiwa untuk menemukan makna. VERBA VOLANT, SCRIPTA MANENT.

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Pilihan

Habis Cantik, Sudah Itu Dilupa

8 Maret 2021   17:50 Diperbarui: 8 Maret 2021   18:33 628
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Tangkap layar banjarmasinpost,co,id dan lintaswarta.id

Ya, benar juga... Siapa yang tertarik jika tampilan secara visual hanya ala kadarnya; standar dan biasa saja. “Tapi, itu seolah-olah menunjukkan modal setor tampang doang. Justru soal kelebihan lain, potensi itu jadi tertutupi.”

Lebay (kenakak-kanakan)-lah yang mengatakan seseorang itu cantik atau tidak. Itu suka-sukanya orang yang memberi judul. “Cantik itu bukan talenta. Umurnya tak akan lama. Dia hanya beruntung tertangkap kamera.”

Tangkap layar banjarmasinpost,co,id dan lintaswarta.id
Tangkap layar banjarmasinpost,co,id dan lintaswarta.id
Perempuan cantik itu anugerah. Memosisikan unsur cantiknya, bukan perempuannya dalam sebuah karya, sama artinya membuatnya dalam posisi yang terluka. Ia hanya dipandang sebagai objek pemuas, bukan subjek yang semestinya berada dalam posisi yang tepat dan layak untuk dihargai.

 

8 Maret 2021

Hendra Setiawan

*) Sebelumnya: Mengapresiasi Perjuangan Kaum Perempuan

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun