Mohon tunggu...
hendra setiawan
hendra setiawan Mohon Tunggu... Freelancer - Pembelajar Kehidupan. Penyuka Keindahan (Alam dan Ciptaan).

Merekam keindahan untuk kenangan. Menuliskan harapan buat warisan. Membingkai peristiwa untuk menemukan makna. VERBA VOLANT, SCRIPTA MANENT.

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Setangkai Keindahan

22 Februari 2021   17:17 Diperbarui: 22 Februari 2021   17:50 99
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Setangkai Keindahan

Bunga Kana
Mengapa kau tampak berbeda
Apa mataku yang salah lihat
Atau ini sebuah ilusi
Trik tipuan sudut penglihatan

Kudekati dia
Kulihat lagi biar lebih jelas
Ke samping kiri
Ke samping kanan
Tepat di tengah
Semua sama
Tidak berubah

Ah ini sungguh aneh
Benar-benar aneh
Dua warna dalam satu tangkai
Sama-sama hidup dari batang yang sama
Bertahan pada keindahan warnanya sendiri
Bukan melebur
Menjadi satu warna yang baru

Ah ini indah
Benar, ini indah
It's amazing
Menakjubkan
Tak pernah kulihat yang seperti ini
Di sepanjang tempat
Pada segala waktu

Biasanya ia hanya menggerombol
Satu warna saja
Ada putih, kuning, merah, oranye
Kalaupun beragam
Itu karena jenis yang ditanam beragam induk
Jadi tetap satu rumpun satu warna

Dua warna dalam satu tangkai
Jelas ini menakjubkan pandangan mata
Satu dari ribuan tanaman
Ah... betapa beruntungnya
Bisa menikmati keindahan rupanya

22 Februari 2021

Hendra Setiawan

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun