Mohon tunggu...
hendra setiawan
hendra setiawan Mohon Tunggu... Freelancer - Pembelajar Kehidupan. Penyuka Keindahan (Alam dan Ciptaan).

Merekam keindahan untuk kenangan. Menuliskan harapan buat warisan. Membingkai peristiwa untuk menemukan makna. VERBA VOLANT, SCRIPTA MANENT.

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Artikel Utama

Kisah Tetra Purnama

21 April 2019   17:45 Diperbarui: 21 April 2019   20:10 241
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Mendapatkan foto ini butuh perjuangan. Sebab tidak gampang mendapat posisi yang pas dan di waktu yang juga tepat.

Di kota besar, dan banyak polusi, bisa jadi penghalang. Tapi, kalaupun bisa, enaknya dapat bacground lain sebagai pembanding.

Perubahan warna bulan yang terjadi itu, ada karena banyak faktor. Misalnya kondisi cuaca, polusi, waktu, dan posisi bulan terhadap matahari.

Jadi, beda-beda warna itu, memang aslinya demikian. Editing foto hanya sebatas cropping dan penajaman warna (kontras dan kecerahan).

Peristiwa tersebut sudah berlangsung pada Kamis (21/3/2019) pagi pukul 08.43 WIB dan terjadi sesudah 1 hari 5,55 jam saat Bulan berjarak 359.377 km dari Bumi.

Fenomena langit itu termasuk istimewa, sebab bersamaan dengan posisi matahari berada di equinox, yakni tepat di atas garis khatulistiwa sehingga disebut juga Supermoon Equinox.

APRIL

Ini sebagai penutup dan bonus, hehe....  Ternyata jadi panjang juga tulisan yang disusun ulang dari IG saya: @hendra.setiawan.17.

Meskipun di bulan April bukanlah supermoon, tetapi peristiwa datangnya bulan purnama juga menjadi hal yang patut diperhatikan. Sebab purnama ini menentukan waktu tibanya peringatan Paskah.

Purnama yang termasuk istimewa ini adalah hadirnya fenomena langit malam yang disebut "Bulan Pink". Wow...

Bulan nan istimewa. Jarang-jarang ada.  Jelas, karena istilah "Pink Moon" ini jatuh pada Jumat, 19 April 2019. Bersamaan dengan peringatan Jumat Agung. Ini berarti, hari Minggu sesudahnya memasuki hari Minggu Paskah.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun