Mohon tunggu...
Hendi Nukasep
Hendi Nukasep Mohon Tunggu... karyawan swasta -

Hidup hanya sekali, manfaatkanlah sebaik mungkin

Selanjutnya

Tutup

Olahraga

Selamat Jalan Taufik Hidayat

12 Juni 2013   14:07 Diperbarui: 24 Juni 2015   12:08 3887
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

[caption id="attachment_248473" align="aligncenter" width="400" caption="kolom-biografi.blogspot.com"][/caption]

Turnamen Djarum  Indonesia Open akan menjadi ajang perpisahan buat pemain tunggal putera  Indonesia Taufik Hidayat yang sudah menekuni bulutangkis selama 25 tahun. Sebenarnya rencana pengunduran diri Taufik dari turnamen resmi sudah jauh-jauh hari dia ungkapkan sejak tahun lalu, dia menjelaskan hanya mengikuti beberapa turnamen resmi yang sudah terikat kontrak dan hanya ingin memuaskan penggemarnya di seluruh dunia. Jangan salah pamor Taufik Hidayat ini memang bukan hanya di Indonesia saja, China yang menjadi gudangnya pemain berbakat tapi anehnya idola remaja puteri  disana bukan Lin Dan malah Taufik Hidayat.

Djarum Indonesia open dijadikan turnamen resmi  terakhir oleh Taufik Hidayat dan menurut penulis sendiri barangkali event ini selain diselenggarakan di Indonesia, juga menjadi turnamen yang berkesan bagi Taufik Hidayat dimana dia telah menjuarai turnamen ini sebanyak  enam kali sejak  1999, 2000, 2002, 2003, 2004 dan 2005. Kalau melihat usia yang sudah 31 tahun rasanya sih jangan terlalu berharap bisa menjuarainya lagi apalagi kalau melihat undian di 16 besar kemungkinan bersua dengan jagoan Malaysia Lee Chong Wei rasanya berat bagi Tauifik untuk bisa memenangkannya.

Taufik Hidayat telah menjadi salah satu legenda bulutangkis Indonesia dengan segudang prestasinya diantaranya meraih juara tunggal putera Olimpiade Athena, Juara Asian Games, ikut tergabung membantu tim Thomas Indonesia pada kejuaraan Piala Thomas  tahun 2000 dan 2002 ,   serta juara Indonesia open enam kali seperti yang sudah disampaikan sebelumnya. Barangkali hanya juara All England yang belum bisa direngkuh oleh Taufik Hidayat ini, kebalikan dengan Susy Susanti yang tidak bisa juara Asian Games.

Atlit bulutangkis umumnya tidak banyak yang menonjol selain prestasi bulutangkis sendiri dan uniknya Taufik punya trade mark tersendiri. Taufik terkenal anak gaul , berani mengkrkitisi kepengurusan PBSI jika menurutnya keliru dan  pernah memilih mundur dari pelatnas mengikuti  jejak pelatihnya Mulyo Handoyo ke Singapura meskipun pada akhirnya pengurus PBSI menemukan jalan tengah dengan memakai tenaga Mulyo Handoyo kembali sebagai pelatih tunggal putera khusus untuk Taufik Hidayat di pelatnas.

Setelah mundur sebagai atlit bukutangkis  rencana dari Taufik Hidayat adalah membina bibit-bibit muda berbakat yang akan dikembangkannya dan diharapkan akan lahir Taufik-taufik baru yang bisa mengharumkan bulutangkis Indonesia di kancah internasional.  Taufik Hidayat Arena yang sudah dibangun  di daerah Ciracas Jakarta Timur telah menjadi pembuktian kecintaan Taufik Hidayat yang ingin bulutangkis Indonesia tetap berjaya.

Ada yang berkesan buat penulis dari seorang Taufik Hidayat ini, dia memiliki mental yang tangguh baik dalam keadaan unggul ataupun tertekan dalam poin-poin kritis. Barangkali ini gemblengan dari sang pelatih hebat Kang Iie Sumirat yang memiliki mental baja juga. Kedua,  backhand smash yang mematikan menjadi andalan Taufik dan tidak mudah ditiru oleh pemain lainnya.

Selamat jalan dan selamat menempuh hidup baru Taufik….

Nukasep3rut

Mohon tunggu...

Lihat Konten Olahraga Selengkapnya
Lihat Olahraga Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun