Mohon tunggu...
Hendar Hendarsyah
Hendar Hendarsyah Mohon Tunggu... Jurnalis - Mahasiswa

Informasi dan pengetahuan merupakan ujung tombak untuk menembus pembodohan dari jahatnya kelicikan.

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Bangkit

13 Oktober 2020   00:20 Diperbarui: 13 Oktober 2020   00:20 42
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Langit tak lagi mau menyapa

Bintang menghilang terusir cela

Harapan hampir tidak ada

Padahal siang akan datang setelahnya

Duduk menatap sepi yang terbata bata

Berusaha untuk tidak samasekali menyapa

Haruskah aku berdiri?

Lekas bangun dan bangkit kembali

Tak ada kopi yang menyuguhkan hangat

Hanya bayang yang sedari tadi bungkam

Aku butuh semangat

Agar tidak tenggelam dalam kelam

Terimakasih sem

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun