2. Berenang. Selain meningkatkan kesehatan fisik dan mental, berenang juga melatih keterampilan motorik dan sosial anak, serta memberikan kesempatan untuk bersosialisasi dengan teman-teman.
3. Water Balloon. Aktivitas ini memberikan kesenangan melalui permainan air, yang dapat meningkatkan keterampilan motorik halus dan besar serta kreativitas anak.
4. Bermain Layangan. Mengoperasikan layangan melibatkan keterampilan motorik dan pemikiran strategis, serta memberikan kesempatan untuk belajar tentang aerodinamika.
5. Piknik. Aktivitas ini memungkinkan anak-anak untuk belajar tentang alam, memperkuat keterampilan sosial, dan mengembangkan keterampilan berpikir kritis melalui perencanaan dan organisasi.
6. Berkebun. Berkebun melibatkan keterampilan motorik, perawatan tanaman, dan pemahaman tentang siklus hidup tanaman, yang semua ini merangsang keterampilan berpikir dan kreativitas.
7. Petualangan di Taman. Aktivitas seperti bermain ayunan dan perosotan dapat meningkatkan keterampilan motorik dan sosial anak, sambil memberikan kesempatan untuk eksplorasi.
8. Bermain Pistol Air. Aktivitas ini meningkatkan keterampilan motorik dan sosial melalui permainan yang melibatkan interaksi aktif dengan teman-teman.
9. Trampolin. Melompat di trampolin memperbaiki keterampilan motorik, keseimbangan, dan memberikan manfaat kesehatan mental melalui aktivitas fisik yang menyenangkan.
10. Skuter. Bermain skuter mengembangkan keterampilan motorik dan kognitif, sambil meningkatkan kesehatan fisik dan kesejahteraan.
Kesimpulan
Mengembangkan hobi outdoor seperti berenang dan bersepeda menawarkan berbagai manfaat bagi perkembangan otak anak.Â
Aktivitas ini tidak hanya meningkatkan keterampilan motorik dan kesehatan mental, tetapi juga merangsang kreativitas dan keterampilan sosial.Â