Selain itu, kolaborasi yang erat antara pemerintah, lembaga pendidikan, platform game online, dan organisasi masyarakat sipil juga sangat krusial. Peraturan dan kebijakanyang ketat serta mekanisme pengawasan dan perlindungan perlu diterapkan untuk menangani kasus-kasus kejahatan online terhadap anak dengan cepat dan efektif.
Meskipun tidak dapat dipungkiri bahwa game online menawarkan manfaat signifikan dalam pembangunan keterampilan anak-anak dalam berbagai aspek. Namun, kesadaran akan risiko yang terkait dengan penggunaannya juga sangat penting.Â
Dengan membangun literasi digital yang kokoh dan melibatkan peran aktif dari orang tua dan pendidik, kita dapat memberikan perlindungan yang lebih baik bagi anak-anak dari potensi ancaman dalam ruang digital, termasuk dari predator seksual yang memanfaatkan kelemahan anak dalam game online untuk tujuan mereka yang tidak bermoral, sehingga anak-anak  dapat menjelajahi dunia digital dengan aman dan nyaman.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H