Mohon tunggu...
Hen Ajo Leda
Hen Ajo Leda Mohon Tunggu... Buruh - pengajar dan pegiat literasi, sekaligus seorang buruh tani separuh hati

menulis dan bercerita tentang segala hal, yang ringan-ringan saja

Selanjutnya

Tutup

Artificial intelligence Pilihan

AI dan Transformasi Era Digital: Peran dan Tatangan AI dalam Kehidupan Kita

11 April 2024   22:50 Diperbarui: 11 April 2024   22:59 615
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber Gambar:east.vc

Di era digital yang semakin maju, kita tidak bisa menghindari teknologi kecerdasan buatan (AI) yang penggunaannya dalam berbagai bidang, mulai dari industri hingga kehidupan sehari-hari.

Setiap kali saya membuka platform media sosial seperti Instagram, saya senantiasa disuguhi oleh deretan tayangan yang menampilkan berbagai macam aplikasi dan produk AI.

Beragam konten dan tayangan promosi AI mulai dari aplikasi pengenal wajah, desain grafis untuk editing video, gambar dan musik, hingga asisten virtual yang cerdas seperti chat GPT, perplexity, tome dan lainnya.

Memang tak dapat kita pungkiri, AI telah mengambil alih berbagai aspek kehidupan kita. Dari penggunaan dalam industri hingga kehidupan sehari-hari, AI telah menjadi bagian integral dari perkembangan teknologi masa kini.

Potensi dan kemungkinan yang ditawarkan oleh AI, memperluas wawasan kita tentang bagaimana teknologi ini dapat mengubah cara kita bekerja.

Salah satu contoh yang paling mencolok adalah penggunaan teknologi asisten virtual dengan kemampuan untuk memahami dan merespons permintaan pengguna, seperti Siri, Google Assistant, dan Alexa.

Asisten virtual membantu dalam mencari informasi, mengatur jadwal, dan bahkan mengontrol perangkat rumah pintar, memberikan kenyamanan dan efisiensi dalam aktivitas pekerjaan.

Dalam bidang desain grafis, kemampuan AI untuk mengenali pola dan fitur gambar, video, suara bahkan wajah manusia dengan akurasi yang luar biasa telah membuka pintu untuk aplikasi yang lebih luas dalam berbagai industri media.

AI juga telah mengubah cara kita menghasilkan konten digital yang praktis dan efisien. Dengan algoritma mesin yang terus berkembang, kita melihat kemajuan dalam bidang seperti editing video, manipulasi gambar, dan pembuatan musik.

Saat ini, bahkan orang-orang tanpa latar belakang teknis yang kuat dapat menghasilkan konten yang menakjubkan dengan bantuan teknologi AI.

Sehingga dengan AI, tidak hanya meningkatkan kreativitas individu, tetapi juga memungkinkan kolaborasi yang lebih besar dan lebih efisien di antara para profesional kreatif.

Selain itu, AI juga telah menjadi asisten virtual dalam aspek kehidupan akademik. Dari asisten virtual di smartphone hingga chatbot cerdas seperti GPT, perplexity, tome dan lainnya semakin memudahkan aktivitas peningkatan produktivitas pembelajaran dan penelitian.

Dengan AI dapat mempercepat proses penelitian dengan analisis data yang cepat dan akurat. Algoritma AI dapat mengidentifikasi pola dan tren dalam dataset besar, memungkinkan peneliti untuk membuat kesimpulan yang lebih mendalam dalam waktu yang lebih singkat.

Potensi AI juga digunakan dalam dunia industri, yang telah merevolusi berbagai sektor, mulai dari manufaktur hingga layanan publik.

Dalam manufaktur, AI digunakan untuk meningkatkan efisiensi produksi dan memperbaiki proses manufaktur dengan analisis data yang lebih baik.

Di bidang kesehatan, AI digunakan untuk mendiagnosis penyakit, merencanakan perawatan, dan bahkan mengelola catatan medis, membantu para profesional medis dalam memberikan perawatan yang lebih efektif dan personal.

Selain itu, AI juga berpotensi untuk mengubah cara kita berinteraksi dengan lingkungan sekitar kita. Melalui penggunaan dalam teknologi kendaraan otonom, AI dapat mengurangi kecelakaan lalu lintas dan meningkatkan efisiensi transportasi.

Dalam bidang lingkungan, AI digunakan untuk memonitor dan meramalkan perubahan iklim dan lingkungan, membantu dalam pelestarian alam dan pengelolaan sumber daya alam yang lebih baik.

Namun demikian, di balik semua potensi yang ditawarkan, ada juga tantangan dan pertimbangan eti dan moral yang perlu dipertimbangkan dalam pengembangan dan penerapan AI.

Salah satu kekhawatiran utama adalah tentang privasi dan keamanan data, dengan meningkatnya kemampuan AI untuk mengumpulkan, menganalisis, dan menggunakan data pengguna.

Dalam dunia akademik akan terjadi plagiarisme otomatis. Generasi teks otomatis oleh AI dapat menghasilkan konten yang sering kali sulit untuk dibedakan dari karya asli. Hal ini membuka pintu bagi praktik plagiarisme yang lebih canggih dan sulit untuk dideteksi.

Hal lainnya adalah ketergantungan yang berlebihan pada AI untuk proses penelitian dapat mengurangi kemampuan berpikir kritis dan kreativitas para peneliti. Hal ini dapat menghambat inovasi dan pengembangan ilmu pengetahuan yang sehat.

Sisi lain terdapat keprihatinan tentang pengaruh AI terhadap lapangan kerja, dengan beberapa pekerjaan menjadi terancam oleh otomatisasi yang dibawa oleh AI. Penting dalam pengembang dan penggunaan AI untuk mengadopsi pendekatan yang bertanggung jawab dan berkelanjutan.

Melibatkan pengembangan regulasi yang memadai untuk melindungi privasi dan keamanan data, serta memastikan bahwa keputusan yang dibuat oleh AI tidak diskriminatif atau tidak adil.

Diperlukan wisdom dan nilai-nilai etik untuk mempersiapkan sumber daya manusian dalam menghadapi perubahan yang dibawa oleh AI.

Dengan demikian, meskipun AI telah menjadi bagian tak terpisahkan dari perkembangan teknologi masa kini, yang tidak hanya membantu kita menyelesaikan tugas-tugas praktis, tetapi juga mampu memberikan layanan yang semakin efektif dan efisien, namun penting untuk mengedepankan etika dan moral dalam pengembangan dan penerapan AI, memastikan bahwa teknologi AI digunakan untuk kebaikan bersama dan kemajuan manusia.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Artificial intelligence Selengkapnya
Lihat Artificial intelligence Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun