Mohon tunggu...
helna santika
helna santika Mohon Tunggu... Mahasiswa - no one , God with Me

Hi

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Politik di Generasi Milenial

22 Juni 2021   20:20 Diperbarui: 22 Juni 2021   20:48 335
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

POLITIK DIGENERASI MILENIAL

Publik seringkali menganggap remeh kaum milenial sebagai kelompok usia yang belum cukup matang, masih bergantung pada bantuan orangtua dan masih sangat jauh dari dunia perpolitikan . Unjuk rasa mahasiswa di beberapa daerah belakangan ini yang menentang keadaan politik saat ini, mematahkan persepsi publik. 

Kaum milenial ternyata mampu menunjukkan sikap politik serta daya kritisnya saat kebijakan pemerintah dan wakil rakyat berseberangan jauh dengan harapan publik. Berbeda dengan generasi sebelumnya, kaum milenial secara umum merupakan hasil pendidkan oleh orangtua yang cukup mapan secara ekonomi dan paling banyak memberikan pengawasan kepada anak-anaknya.

Kalangan anak muda memberikan keuntungan bagi partai politik apabila masukan pendidikan politik pada kalangan ini diberikan secara intensif sebab kesadaran berpolitik yang tinggi dan demokrasi dalam proses politik pasti akan terwujud. Pendidikan politik penting bagi anak muda karena mereka adalah generasi pemilih di masa yang akan datang. Ketidak ikut serta dalam proses pemilihan umum karena siapa pun yang akan terpilih nantinya tidak akan mampu mengubah bangsa ini menjadi lebih baik, korupsi di mana-mana dan hak suara yang digunakan dapat dikatakan menjadi sia-sia.

Maka dari itu saya berpikir kembali akan pentingnya partisipasi politik dalam mewujudkan demokrasi politik. Sudah sepantasnya anak muda membuka wawasan politik agar apapun opini publik yang diberikan terkait proses politik jangan diterima begitu saja secara mentah. Lihat sisi lainnya, sebab satu suara dalam pemilihan umum akan menentukan ke mana arah bangsa ini nantinya. Memilih bukanlah hal yang mudah, namun tidak memilih bukanlah sikap yang bijak.

 Anak muda juga memiliki peran politiknya. Tugas partai politik adalah melibatkan kalangan anak muda melalui program-program yang terorganisir.  Kita sangat memerlukan generasi anak muda yang bersedia ikut berjuang bersama demi kemajuan negara melalui politik. Kita sangat memerlukan generasi anak muda yang bersedia ikut berjuang bersama demi kemajuan negara melalui politik.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun