Mohon tunggu...
Yayank Maulana
Yayank Maulana Mohon Tunggu... Full Time Blogger - Penulis dan Karyawan PT.Asdp Indonesia ferry (Persero) Cabang Sorong, Papua Barat

Menulis untuk meninggalkan nama bagi kehidupan

Selanjutnya

Tutup

Fiksiana

Kisah Lelaki Tua: Sepohon Kayu untuk Wisuda Anakku

1 Oktober 2015   18:29 Diperbarui: 1 Oktober 2015   18:39 349
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Lelaki Tua itu bernama Kahar
Berusia 63 Tahun lebih sebulan
Bersahaja
Bijaksana
Pejuang Tangguh

Kuhampiri Lelaki Tua itu
pada suatu Pagi
Hendak kemana
sepagi ini,
Pak Tua

Menatap Tajam
Membaca mata
pikiranku
Sejengkal waktu terlewati
Senyum kebapakan tampak
terbuang dari wajah keriputnya

Hendak ke hutan menebang pohon
untuk Wisuda Anakku;
lalu berpaling
berlalu pergi...

Aku ikut
kuhentikan langkah pak Tua
untuk apa
untuk wisuda anakmu..

Anak muda
ini bukan tanggung jawabmu
ini tanggung jawabku
untuk masa depan Indonesia
bukan untuk anakku..

Lelaki Tua itu bernama Kahar
Berdiri kokoh laksana Patimura
Sebilah parang ter-ayun keras
menebang pohon
untuk masa depan Indonesia

Lelaki Tua itu bernama Kahar
Sepuluh kilo meter
kuhitung jejak langkahnya
kembali pulang dengan beban kayu
di pundak
sendiri...
mencari uang
untuk masa depan Indonesia

 

01 Oktober 2015

Gambar Ilustrasi : jokosupriayanto.com

Mohon tunggu...

Lihat Konten Fiksiana Selengkapnya
Lihat Fiksiana Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun