Mohon tunggu...
Aufa Helga Ramdhani
Aufa Helga Ramdhani Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

23107030089(Mahasiswa Aktif UIN SunanKalijaga)

Selanjutnya

Tutup

Bola Pilihan

Babak Baru Perjuangan Para Garuda Muda

9 Mei 2024   22:38 Diperbarui: 9 Mei 2024   23:04 135
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Menit ke 53 gawang Indonesia Kembali terancam namun bisa diselamatkan oleh barisan pertahanan Indonesia, menit ke 59 dewangga melakukan sundulan kearah gawang tim guinea namun sayang belum berhasil untuk menyamakan kedudukan, selama babak berjalan kedua tim masih terus melakukan jual beli serangan.

Menit menit pun terus berlalu Indonesia masih saja belum bisa mencetak gol penyama skor, di menit ke 73 dewangga melakukan tekel bersih kepada guinea karna memasuki area terlarang tim Indonesia, namun sayang wasit menilai hal tersebut adalah pelanggaran sehingga memberikan hadiah penalti kembali ke tim guinea.

Pelatih Shin Taeyong tentu tidak suka dengan keadaan ini sehingga melayangkan protes kepada wasit yang meminpin pertandingan tersebut, hingga mendapat kartu kuning kedua dan diusir keluar lapangan.

Selama beberapa menit terjadi adu mulut antar 2 belah pihak, penalti guinea pun berhasil diselamatkan oleh Ernando Ari karna berhasil menebak arah bola, di menit ke 86 guinea melakukan pergantian untuk menompang daya yang hilang karna kekalahan, begitupun Indonesia melakukan pergantian pada menit ke 89 dengan menggantikan Struick dengan Hokky, di babak kedua terjadi tambahan waktu sebanyak 8 menit. 

Sampai menjelang akhir babak pun Indonesia belum berhasil mencetak gol dan tentu saja hal ini sangat menguras emosi 2 belah pihak, pada menit ke 96 Ivan Jenner mendapat kartu kuning, dan hingga akhir babak pun tidak ada tambahan gol lagi baik dari Indonesia maupun dari Guinea skor 1-0 untuk kemenangan guinea pun hingga akhir pertandingan.

Hal ini tentu saja menjadi pukulan bagi para garuda muda dan pecinta bola Indonesia karna gagal mengamankan jalur terakhir untuk bermain di kompetisi Olympics 2024.

Walaupun Indonesia tidak mendapat piala apapun Indonesia berhasil mengukir prestasi dengan menjadi semifinalis AFC 2024 dan masuk ke babak kualifikasi Olympics 2024, sehingga kita harus tetap berbangga kepada pelatih, staff dan para pemain yang terlibat selama proses tersebut.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun