Mohon tunggu...
Helfizon Assyafei
Helfizon Assyafei Mohon Tunggu... -

pengelana fakir di dunia fana, di ilusi waktu ruang dan tempat........

Selanjutnya

Tutup

Politik

Ketika Jokowi Tidak Lagi jadi Dirinya Sendiri

30 Maret 2014   06:02 Diperbarui: 24 Juni 2015   00:18 121
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Saya seorang warga Pulau Sumatera yang termasuk yang salut kepada Jokowi saat berhasil menjadi gubernur Jakarta. Apalagi dengan gaya blusukan sang gubernur. Kerendah hatiannya kepada warga. Apa adanya tanpa protokoler. Bahkan tidak silau dengan jabatan saat dulu ditanya soal Nyapres. Ia bertekad membangun Jakarta. Namun semua kekaguman saya jadi pupus-sirna ketika melihat betapa Jokowi sangat mengagungkan sang bos partainya. Dari yang dulu tak mikirin Nyapres karena titah sang bos ia lalu Nyapres (mumpung lagi jadi idola). Saya sadar bahwa Jokowi tidak lagi jadi dirinya sendiri.  Siapapun yang tak bisa jadi diri sendiri tak lebih hanya boneka. Bagaimanapun indah dan lucunya tetap boneka. Kalau Nyapresnya saja karena titah sang bos maka kalau jadi pun akan tetap jadi boneka. Boneka seberapapun mahalnya tetap hanya mainan. Ah sayang sekali kalau republik yang lucu ini dipimpin oleh boneka yang lucu juga. Ah semakin lengkaplah kelucuan yang tak habis-habisnya ditampilkan elite negeri ini...Pantas banyak warga Jakarta yang kecewa dengan Nyapresnya Jokowi. Saya yang bukan warga Jakarta saja ikut kecewa. Tapi sudahlah kita semua memang aneh dan lucu.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun