Kehidupan di Salinas mengajarkan saya banyak hal tentang ketahanan dan kesederhanaan. Penduduk lokal hidup dari hasil pertanian dan peternakan, dengan produk-produk seperti keju dan cokelat yang diolah secara tradisional. Mereka bekerja keras, namun selalu menyambut tamu dengan senyum dan kehangatan yang tulus. Setiap hari, saya belajar tentang bagaimana mereka menjaga keseimbangan antara kehidupan modern dan tradisi yang sudah turun-temurun.
Malam di Salinas adalah saat-saat yang paling menenangkan. Dengan langit yang dipenuhi bintang, saya sering merenungi perjalanan saya, dari kelas geografi di sekolah hingga akhirnya berdiri di tengah-tengah Andes. Kenyataan bahwa saya bisa merasakan dan melihat langsung apa yang dulu hanya sebuah pelajaran, memberi saya perspektif baru tentang betapa luas dan menakjubkannya dunia ini.
Perjalanan ini bukan hanya sebuah petualangan fisik, tapi juga sebuah perjalanan spiritual, di mana saya merasa lebih dekat dengan alam dan dengan diri saya sendiri. Menginjakkan kaki di Andes, sebuah tempat yang dulu hanya ada dalam imajinasi saya, adalah sebuah pengalaman yang mengubah cara pandang saya terhadap dunia dan kehidupan.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H