Mohon tunggu...
Helen Fetriani
Helen Fetriani Mohon Tunggu... Full Time Blogger - LOVE, LIFE, WRITE

Be positive

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Indari Mastuti, Perempuan Tangguh Perempuan Tumbuh Bersama Indscript Creative

29 Agustus 2021   23:57 Diperbarui: 30 Agustus 2021   17:15 832
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Indari Mastuti seorang istri dan ibu penuh waktu dengan 3 orang anak, pebisnis dan penulis 74 buku serta 15 biografi. Menurutnya penulis adalah profesi yang bisa dilakukan siapa saja, dari latar belakang apa saja dan berada dimana saja.
Nama asli Indari Mastuti Rezky Resmiyati Soleh Addy, nama pena Indari Mastuti. Beberapa buku diantaranya menggunakan nama pena Bunda Nanit.

Dari kecil hobi membaca. Membaca bisa mempengaruhi pola pikir seseorang.

Hobi menulis sudah dilakukan sejak SD, kelas 4 SD  bercita-cita jadi penulis buku.  
Melajutkan pendidikan di Universitas Pasundan, Bandung.

Tahun 1996 mulai mempublikasikan tulisan di berbagai media cetak baik lokal maupun nasional. Tahun 2004 mulai menulis buku pertama dan bergabung sebagai penulis di Kompas Gramedia sejak 2005. Akhirnya pada tanggal 8 Oktober 2007 merintis usaha agensi naskah dengan nama Indscript Creative.

Sebagai Chief Executive Officer mampu menjalankan perusahaan bertahan hingga kini. Berkembang menjadi dua lini inti, yaitu jasa copywriting dan training center. Nama Indscript sendiri telah bermetamorfosa menjadi Indscript corp. Indscript Creative merupakan jasa copywriting membantu para perusahaan dalam membuatkan konten web, company profile, artikel SEO, hingga jenis penulisan lainnya.

Saat ini Indari Mastuti sudah menerbitkan karya berupa buku, ebook, biografi hingga antologi sebanyak 300 buku lebih.  Memiliki agensi naskah Indscrift Writing dengan jumlah buku yang sudah dikerjasamakan dengan penerbit nasional sebanyak lebih dari 5000 buku.

Indari Mastuti merupakan seorang penulis dari puluhan buku yang tersebar di berbagai penerbitan nasional dan kini sedang menekuni profesi sebagai penulis buku biografi. Beberapa biografi yang pernah ditulisnya adalah kisah sukses Brownies Amanda, perjalanan karir Prof  Dinan S. Bratakoesoema, kisah keluarga Gouw Tjioeng Yun, dan kisah para profesional serta pengusaha lainnya.

Sebagai bentuk kepedulian pada sesama perempuan lain, Indari Mastuti membentuk komunitas perempuan.  
Salah satu visi besarnya adalah melakukan pemberdayaan terhadap kaum perempuan. komunitas pendukung yang dibentukpun anggotanya berbasis perempuan, yakni komunitas Ibu-Ibu Doyan Nulis (IIDN) 22 ribu member dan Ibu-Ibu doyan Bisnis (IIDB) 130 ribu member. 

Dengan aktivitas berbagi pengalaman di dunia nulis dan bisnis rumahan yang saat ini digelutinya.
Pada tahun 2013, untuk mendukung program pemberdayaan perempuan, menginisiasi sebuah yayasan yang bernama Sekolah Perempuan Indonesia dengan visi mencetak 1 juta penulis produktif dari kalangan perempuan.

Sebelum memutuskan untuk totalitas di dunia bisnis dan menulis, Indari Mastuti termasuk workaholic dengan berbagai pengalaman kerja, diantaranya:
Jurnalis Tabloid Indonesia- Indonesia, Bandung (1998)
Bendahara Yayasan Pashadena Nusantara (1999-2000)
Marketing Komunikasi PT. Quasar Cakradaya Mandiri, Bandung (2000-2004)
Marketing Komunikasi PT. Quadrant Lintas Persada (2004-2005)
Manager Operasional PT. Maheer Salatsa, Batam (2005-2006)
Marketing Manager PT. Mutiara Qolbun Saliim, Bandung (2006 -2007)
Business Manager Detika Publishing Service, Bandung (2006 -2007)
Marketing and Promotion Manager PT. Salamadani Publishing , Bandung (2007)
Konsultan Marketing  dan Promosi PT. Quadrant Lintas Persada, Bandung (2007)

Beberapa penghargaan yang pernah diraih:
Perempuan Inspiratif Nova 2010
Finalis Kusala Swadaya 2011
Juara 2 Wirausaha Muda Mandiri 2012
Perempuan Terinspiratif Indonesia Majalah Kartini 2012
Finalis Wanita Wirausaha Femina 2012
Juara 3 Kartini Awards 2012
Finalis Kartini Next Generation 2012
100 Perempuan Pilihan Indonesia Mengubah dengan Cinta SunLight 2013
Juara I Sekar Womenpreneur 2012
Superwoman Indonesia 2014, Singapura

Pernah aktif di beberapa organisasi sebagai
Founder Indscript Creative
Founder Ibu-ibu Doyan Nulis (IIDN)
Ibu-Ibu doyan Bisnis (IIDB)
Pengurus IWAPI Jabar periode 2016-2021
Vice President for Sustainable Development Goals di Indonesia Marketing Association periode 2016-2018
Aktif di Masyarakat Marketing Indonesia (Market IND), anggota dari Ikatan Alumni Habibie (IABIE), serta anggota FORMASI-G.

Keahlian yang dimiliki Indari Mastuti
Menuliskan Biografi untuk tokoh-tokoh Indonesia
Public Speaking untuk berbagai kegiatan
Writing Coach untuk Karyawan, Pebisnis, Profesional, dan Ibu Rumah Tangga
Business Coach untuk Pebisnis Pemula dari Kalangan Ibu Rumah Tangga

Portofolio Indari Mastuti:
- Campaign Bebelac, video anak-anak TK (2012)
- Campaign Morinaga, bikin konten social media (2014)
- Konten Socmed, Burgernase (2014)
- Konten Socmed, Youjell (2014)
- Konten Socmed, ISIC Indonesia (2014)
- Campaign Garnier, Review Blogger (2015)
- Campaign Envygreen, Review Blogger (2021)

Pengalamannya menjadi Chief Executive Officer di Indscript Creative tentunya dijalankannya dengan manajemen waktu, fokus, disiplin, konsisten dan totalitas serta religius sehingga terus meraih kesuksesan waktu demi waktu baik bagi Indscript khususnya ataupun buat orang lain pada umumnya. 

Dalam proses kesuksesan Indscript Creative tentu juga ada proses yang sempat sulit tetapi mental tangguh nya mampu melewati kesulitan tersebut hingga sukses diraih hingga kini. Peristiwa sulit saat itu kebanjiran order di akhir tahun 2009 membuat bagian marketing dan bagian produksi tidak harmonis dalam bekerja sama. 

Banyak naskah buku yang lost control sehingga hasilnya mengecewakan penerbit. Dampaknya Insdscript Creative kehilangan banyak klien, perusahaan mengalami kerugian. Hal ini tidak membuat Indari Mastuti patah semangat dan membuatnya mundur. Dengan kebijakan yang di ambil akhirnya perusahaan dapat terselamatkan.

Banyak quote dari seorang Indari Mastuti yang selalu memberikan inspirasi dan energi positif. Salah satu quote nya "MENTAL adalah MODAL terbesar dibandingkan berapa jumlah uang yang Anda miliki saat ini".

Memiliki manajemen waktu secara tertulis sehingga aktivitas rumah tangga maupun bisnis terjaga kesimbangannya.
Hal lain yang dapat dipelajari dalam menjaga mood untuk menulis dengan memperbanyak membaca, diskusi dan menonton film. Passion menurut Indari Mastuti adalah ketika bisa melakukan sesuatu tanpa henti dan tidak merasa bosan.  

Sejak kecil menulis, remaja masih menulis, saat masih bekerja juga menulis, dan akhirnya memutuskan keluar kerja untuk fokus menulis, sebuah bidang yang dilakukan bertahun-tahun tanpa bosan.

Untuk jadi penulis itu dan senang mau jadi pebisnis terbesar, tugasnya hanya satu yaitu fokus. Menulis bukan hanya sebagai sampingan. Tapi menulis adalah sebuah kebutuhan. Bukan hanya sebagai sebuah kewajiban sehingga menulis tidak menimbulkan stressing sendiri.

Pada tanggal 8 September 2021 adalah milad ke-14 tahun Indsript Creative.  Semua doa yang terbaik untuk kesuksesan Indscrip Creative. Energi sukses dari Indari Mastuti berserta seluruh tim yang akan terus menyertai kesuksesan ditahun-tahun selanjutnya. Yang terus berkontribusi untuk bangsa.

Indari Mastuti perempuan tangguh perempuan tumbuh bersama Indscript Creative.

Untuk berkomunikasi bisa menghubungi langsung di link https://t.me/IndariMastutiChannel . Dengan passionnya membantu para ibu untuk produktif dari rumah dan jago jualan online. Kesuksesannya yang diraih hingga kini tak membendung ide-ide kreatifnya untuk terus menciptakan karya-karya baru yang bermanfaat bagi orang banyak. Indari Mastuti sosok pembelajar yang berkarakter kuat, religius, menginspirasi, memberdayakan, berbagi kemampuan kepada perempuan lain  menjadi tangguh, tumbuh bersama Indscrip Creative.

 

#1000Blogger
#IndscriptCreative

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun