Berharap peziarah memahami kehadirannya dan memungut khitah demi khitah di sepanjang jalan hidup
Meletakkan batu-batu pijakan yang kokoh menyusuri jalan hingga menuju kesudahannya
Adakalanya dia bersembunyi di balik tembok pada ruas-ruas jalan sambil menyembulkan kepalanya sesekali di persimpangan
Berharap peziarah memberikan perhatian akan peringatan mawas diri dalam keputusan untuk memilih
Menancapkan tonggak-tonggak petunjuk arah jalan mana yang harus ditempuhÂ
Adakalanya dia menyaru menjadi teman seperjalananan yang mengisahkan kebajikan dan kemurahan
Berharap peziarah menemukan harapan di sepanjang malam-malam sunyi yang mencekam jiwa
Memberikan kekuatan dan ketabahan untuk melangkah lagiÂ
Ada kalanya dia muncul tiba-tiba bagaikan sirine yang mengaung-ngaung tanda bahaya
Berharap peziarah segera sadar dan berlari menjauhi sumber petaka
Memperdengarkan seruannya yang memberi pelajaranÂ
Namun makna acapkali merasa kecewa
Hanya sedikit peziarah yang membuka lebar-lebar telinga untuk mendengarkannya
Ataupun memasang mata atas kehadirannya
Ataupun membaca petunjuk-petunjuknya
Yang ia tebarkan di sepanjang jalan hidup dengan murah hatiÂ
Dalam keluh kesahnya, makna ingin berhenti saja
Membisukan mulutnya dalam hening
Menutup pintunya walau ada yang mengetuk
Menulikan telinga walau suara-suara datang memohon
Biarkan saja peziarah itu berbuat sesukanya
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H