Mohon tunggu...
Helen Adelina
Helen Adelina Mohon Tunggu... Insinyur - Passionate Learner

Try not to become a man of success, but rather try to become a man of value - Einstein

Selanjutnya

Tutup

Kurma Pilihan

Pengalaman Digerebek Satpol PP Saat Makan di Bulan Puasa

21 April 2021   17:07 Diperbarui: 22 April 2021   13:02 1112
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Dan memang prediksi saya pun terjadi. Ember itu meleleh dan minyak pun tumpah ke lantai. Untungnya si penjual tidak terkena minyak panas. Saya pikir dengan kejadian seperti itu, si Satpol PP akan sedikit melunak.

Ternyata tidak. Akhirnya dengan langkah lunglai, si penjual dan karyawannya mengangkat kompor dan wajan ke gerobak dorong. Dan gerobak dorong pun ikut diangkut ke truk.

Terus terang saya merasa sedih. Saya pikir kalaupun memang tidak boleh berjualan di saat bulan puasa, mungkin bisa dibicarakan baik-baik dengan si penjual. Toh si penjual dan karyawannya terlihat cukup kooperatif. Tidak perlu mereka didorong-dorong seperti itu. Mungkin mereka bisa diberi waktu sejenak membereskan barang dagangannya.

Karena meja-meja dan kursi-kursi juga akan diboyong ke truk, mau tak mau kami harus segera keluar dari warung. Suasana sudah tidak nyaman. 

Kami pun bergegas membayar makanan kami. Si penjual masih tampak linglung. Akhirnya saya menghitung total yang harus kami bayar. Saya tidak tahu apakah pembeli lain tetap membayar makannya atau tidak karena memang kondisi serba terburu-buru. 

Setelah membayar, kami keluar dari warung dan berjalan kaki menuju rumah teman kami. Sepanjang perjalanan, kami hanya diam. Kami sibuk dengan pikiran dan perasaan masing-masing. 

Ini pengalaman pertama kami digerebek Satpol PP. Jadi masih cukup shock. Mudah-mudahan sekarang pendekatan yang dilakukan Satpol PP lebih manusiawi. Walau bagaimanapun, kita sama-sama manusia, sama-sama cari makan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Kurma Selengkapnya
Lihat Kurma Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun