Jember, Selasa 20 Agustus 2024, Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Kolaboratif posko 85 telah melaksanakan kegiatan Demonstrasi stick pepaya kepada IRT (Ibu Rumah Tangga) Di desa Rowoindah.
Kegiatan ini diselenggarakan untuk membantu warga membuka peluang baru dan meningkatkan perekonomian masyarakat lokal melalui penciptaan lapangan kerja baru dengan memanfaatkan pepaya yang masih matah/ muda untuk menjadi usaha (UMKM). Hal ini juga bisa membantu mengurangi kerugian yang dialami petani pepaya di desa rowoindah.
Kegiatan ini diikuti oleh 15 Ibu Rumah Tangga (IRT) dari berbagai RT di Desa Rowoindah. Acara dimulai dengan sambutan dari koordinator desa terlebih dahulu kemudian dilanjut dengan kegiatan inti yaitu mendemostrasikan pembuatan stick pepaya yang dipandu langsung oleh Khozinatul Asroriyah, yang merupakan salah satu anggota KKN Kolaboratif 85 dan teman-teman yang ikut berkontribusi dalam praktik pembuatan stick pepaya ini. Selama acara berlangsung audience sangat antusias dalam memperhatikan cara pembuatan, sehingga ada umpan balik dan feedback antara audience dengan pelaksana. Kegiatan demonstrasi tersebut tidak hanya berfokus untuk membuka peluang usaha tetapi hal ini dapat menjadi salah satu solusi inovatif untuk mengoptimalkan potensi buah pepaya di desa Rowoindah. Dengan memanfaatkan pembuatan stick pepaya dapat diproduksi secara massal dan memiliki daya saing di pasar. UMKM stick pepaya memiliki potensi besar untuk berkembang.
Keunggulan produk pepaya terletak pada kemudahan konsumsi di mana saja dan kapan saja, sehingga menjadi pilihan yang praktis dan bergizi bagi konsumen. Dengan demikian, kegiatan ini tidak hanya menciptakan produk baru, namun juga efektif dalam mendorong pola makan sehat di masyarakat. Stick pepaya dapat menjadi alternatif camilan yang lebih sehat karena berasal dari buah.
Dalam kegiatan ini kami bermaksud untuk membuka peluang baru UMKM stick pepaya yang tidak hanya berorientasi pada keuntungan semata tetapi memiliki dampak sosial dan ekonomi yang positif bagi masyarakat desa Rowoindah. Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Kolaboratif berharap bahwa adanya program ini dapat menciptakan peluang usaha baru yang menjadi sumber pendapatan bagi petani dan warga di desa Rowoindah.
