Karawang Kompasiana - Sangat menarik situasi Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kabupaten Karawang yang akan digelar tahun depan, tepatnya bulan September 2020 yang akan datang.
Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Karawang, telah menerima dana hibah penyelenggaraan Pilkada Karawang 2020, sebesar Rp 74. 620. 440. 500. Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) mendapatkan dana hibah Rp 23. 358. 055. 000. Dengan tersedianya anggaran tersebut, semua tahapan Pilkada Karawang 2020 sudah bisa dilaksanakan. Â https://www.pikiran-rakyat.com/jawa-barat/pr-01320218/pilkada-karawang-bisa-diikuti-7-pasangan-calon-bupati-dan-wakil-bupati
Kabupaten Karawang sebagai lumbung padi yang berubah menjadi lumbung industri terdapat ribuan pabrik lengkap dengan 'got' saluran sungai Citarum yang tembus ke utara laut Jawa, APBD Kabupaten Karawang Tahun Anggaran 2019 sebesar Rp. 3, 689 triliun. Surga bagi pencari untung.Â
Fakta menarik lainnya jelang pilkada tutup tahun ini, Karawang semakin semarak. Tercatat ada belasan orang yang mengklaim dirinya sebagai calon bupati (Cabup) dan Cawabup (Calon Wakil Bupati) Karawang Periode 2020-2025. Sehingga dalam satu kesempatan, seorang mantan ketua partai besar di Karawang berseloroh, "Karawang ini hebat, biar nggak punya duit pun orang berani mencalonkan diri sebagai Cabup/Cawabup, ha..ha..ha," katanya sambil tertawa, bercanda.
Demokrasi Positif Thinking
Lihatlah segi positifnya, berarti sistem demokrasi di Kabupaten Karawang tumbuh dengan sehat dan subur makmur. Mungkin saja para bapak demokrasi yang sudah mati sedang tersenyum di liang kuburnya. Abraham Lincoln dengan jargon demokrasi 'Dari rakyat, Oleh rakyat, Untuk rakyat'. Habibie si pembuka pintu Demokrasi Indonesia, pemimpin masa transisi era Orde Baru ke Reformasi, Kebebasan pers, HAM dan pembentukan lembaga independen. Bahkan sampai Cleisthenes dari Yunani yang disebut sejarawan sebagai 'Bapak Demokrasi Dunia' pun bisa selfie sambil tersenyum dalam kuburnya, mereka puas melihat berkembangnya Demokrasi di Kabupaten Karawang.
Menurut bapak demokrasi itu, demokrasi dengan pikiran positif 'akal sehat' adalah berkesadaran tanpa curiga, demokrasi sebagai bentuk pemerintahan dimana semua warga negara memiliki hak setara dalam pengambilan keputusan yang dapat mengubah hidup mereka.
Demokrasi mengizinkan warga negara berpartisipasi - baik secara langsung atau melalui perwakilan - Demokrasi mencakup kondisi sosial, ekonomi dan budaya yang memungkinkan adanya praktik kebebasan politik secara bebas dan setara.
Demokrasi juga merupakan seperangkat gagasan dan prinsip tentang kebebasan beserta praktik dan prosedurnya. Demokrasi mengandung makna penghargaan terhadap harkat dan martabat manusia. Afdol-nya.