f/ urat-urat liar berkeliaran
Urat-urat liar berkeliaran, patukannya
semburat berpencaran, ular dalam
liang, mana saja
“kaubayar sekarang”
Tak dipatuhinya Surat-surat, hilang
jam sembahyang, enak saja
“kau dibakarNya sekarang“
Jakarta, 2015
=========================
Catatan Penulis :
Puisi ini merupakan salah satu puisi dari SAJAK-SAJAK SUKAR TAK TERPECAHKAN, PUN DI ATAS KASUR, merupakan bagian ketiga dalam Manuskrip Puisi TAK KUHADIAHI KAU DENGAN KENANGAN, yang pernah saya ikut sertakan dalam sebuah sayembara manuskrip puisi di tahun 2015.