Mohon tunggu...
Bahroeni Hazizah
Bahroeni Hazizah Mohon Tunggu... Penulis - To be sucses

Hidup sekali hiduplah yg berarti😊

Selanjutnya

Tutup

Money

Analisis Mekanisme Kerja Pasar dalam Menetapkan Harga Jual dengan Perspektif Islam

24 Mei 2019   11:48 Diperbarui: 25 Mei 2019   10:18 851
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Assalamualaikum Wr.Wb..

Sebelum kita mengetahui hal-hal apa saja yang dapat menentukan harga di dalam pasar alangkah baiknya kita mengetahui terlebih dahulu apa pengertian dari mekanisme pasar dan harga.

Mekanisme Pasar adalah cara kerja suatu pasar yang didasarkan pada sistem pasar yang ada. Sistem pasar saat ini kebaanyakan menggunakan sistem pasar bebas yang memakai prinsip "laisez faire et laissez le monde va de lui meme" yang artinya "biarkan dia berbuat dan berjalan, dunia akan mengurus dirinya sendiri" secara umum mekanisme pacar berarti proses penentuan suatu harga berdasarkan tingkat permintaan dan penawaran.

Sedangkan Harga merupakan sesuatu yang diserahkan dalam pertukaran untuk mendapatkan suatu barang maupun jasa. Harga khususnya merupakan pertukaran uang bagi barang dan jasa.

Sasaran dalam penetapan harga adalah berorientasi pada keuntungan dengan cara,

1. Memaksimalisasi keuntungan

2. Keuntungan yang memuaskan

3. Target pengembalian investasi (return of invesment).

Konsep islam menegaskan bahwa pasar harus berdiri di atas prinsip persaingan bebas (perfect competition). Namun demikian bukan berarti kebebasan tersebut berlaku mutlak, akan tetapi kebebasan yang dibungkus oleh frame syariah, seperti transaksi yang dilakukan secara benar dan tidak masuk dalam riba untuk mencari keuntungan.

Pada hasil wawancara kami kepada Ibu Idi Retnani dan juga Ibu Fatimah (salah satu penjual di pasar Mangli), yang menentukan harga itu bukan hanya di pengaruhi oleh tingkat permintaan dan penawaran, namun juga banyak hal yang bisa mempengaruhi harga suatu barang tersebut, seperti :


a. Hari-hari besar
Harga juga di pengaruhi oleh hari-hari besar, seperti ramadhan,  hari raya idul fitri, hari raya idul adha, dan hari-hari keagamaan dan hari-hari besar lainnya. Pada hari-hari besar tersebut harga akan relatif tinggi.


b. Banyaknya stok
Stok barang disini juga berperan dalam menentukan harga. Jadi, semakin banyak stok suatu barang maka harga barang tersebut akan relatif stabil. Namun sebaliknya, jika stok suatu barang itu sedikit atau yang sering disebut kelangkaan barang maka harga akan relatif tinggi.
Pernyataan ini sesuai dengan Mekanisme Pasar menurut Abu Yusuf (731-798 M). 

Yaitu, Pemikiran Abu Yusuf tentang pasar dapat dijumpai dalam bukunya Al-Kharaj.Masyarakat luas pada masa itu memahami bahwa harga suatu barang hanya ditentukan oleh jumlah penawarannya saja. Dengan kata lain, bila hanya tersedia sedikit barang, maka harga akan mahal, sebaliknya jika tersedia banyak barang, maka harga akan murah.


c. Keuntungan
Penjual akan mengambil keuntungan, dan setiap keuntungan yang di ambil oleh masing-masing penjual akan berbeda. Disisni banyaknya keuntungan yang di ambil oleh penjual membuat harga akan tinggi, dan semakin dikit keuntuangan yang diambil oleh penjual maka harga akan semakin rendah. Dan lain-lain.

Teori ekonomi Islam mengenai harga. Rasulullah SAW dalam suatu  hadist bersabda, tidak menentukan harga. Ini menunjukkan bahwa ketentuan harga itu diserahkan kepada mekanisme pasar yang alamiah.

Jadi, dapat kami simpulkan bahwa penentuan harga yang dilakukan oleh penjual di pasar mangli sesui dengan  teori ekonomi islam (Mekanisme Pasar) pada zaman Rasulullah SAW. Yaitu harga ditentukan secara alamiah, yaitu dari banyak faktor, selain dari permintaan dan penawaran, hari-hari besar, banyaknya stok/ kelangkaan barang, harga juga dipengaruhi oleh banyaknya keuntungan yang di ambil oleh si penjual.

Semoga bermanfaat bagi yang membaca :)

Wassalamualaikum Wr.Wb.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun