Mohon tunggu...
Hazim Sigit
Hazim Sigit Mohon Tunggu... Penulis - Simple apa adanya

Menulis adalah hobiku

Selanjutnya

Tutup

Worklife Pilihan

5 Alasan Penyebab Sarjana Menganggur

2 Februari 2020   15:52 Diperbarui: 2 Februari 2020   16:10 5966
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

3. PARA SARJANA YANG TERLALU PEMILIH

Nah ini justru kebalikan nya, seperti poin pada No 2 bahwa yang menyebabkan sarjana menganggur itu karena perusahaan yang terlalu pilih-pilih dalam mencari tenaga kerja nya, dan untuk alasan berikut ini seperti yang kita ketahui bahwa yang menjadi penyebab sarjana masih menganggur adalah para lulusan sarjana tersebut terlalu pemilih dalam mencari pekerjaan sehingga itu yang menjadi faktor penghambat bagi mereka yang telah lulus. 

Intinya jika tidak ingin bersatus menjadi pengangguran janganlah pernah pilih-pilih ketika mencari kerja, jika ada pekerjaan walau hanya pekerjaan kecil ambil saja, dari pada tidak sama sekali agar tak menjadi status pengangguran.

4. TINGKAT PERSAINGAN YANG TINGGI

Sarjana di Indonesia memang sangat banyak jumlah nya memang tak dapat dipungkiri, satu universitas yang ada di satu kota saja mampu untuk mencetak ribuan sarjana-sarjana yang fresh graduate, belum lagi untuk universitas yang lain nya di kota yang berbeda. 

Bayangkan saja para pelamar/pencari kerja jumlah nya kian meningkat tiap tahun, sedangkan untuk lapangan pekerjaan yang tersedia jumlahnya sangat terbatas, misalkan ketika 10 orang pencari kerja ingin memperebutkan hanya 1 posisi pekerjaan yang terbatas tidak terbayangkan bukan tingkat persaingan nya begitu tinggi.

5. PARA SARJANA MALAS UNTUK MENCARI KERJA

Untuk alasan nya terakhir ini kemungkinan benar adanya, yaitu para sarjana yang memang tidak mau tidak berminat atau malas dalam usaha mencari pekerjaan, kalau sudah begini siapa yang salah? 

Dan seperti yang kita ketahui semua para sarjana ketika sudah lulus mereka ada yang langsung menikah dahulu tanpa berkeinginan untuk mencari pekerjaan, lalu ada yang memang ingin santai-santai saja dahulu dirumah. Lalu kemudian ada yang tidak niat sama sekali untuk mencari pekerjaan dan lebih memilih untuk berwirausaha.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Worklife Selengkapnya
Lihat Worklife Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun