Mohon tunggu...
Hayyun Lisdiana
Hayyun Lisdiana Mohon Tunggu... Dosen - Pengajar

Pengajar dan peneliti kimia di sebuah universitas yang terletak di Jakarta

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Pelatihan Pembuatan Media Classpoint untuk Guru di Lingkungan MGMP Kimia Jakarta Selatan 2

3 September 2024   08:08 Diperbarui: 3 September 2024   08:12 88
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Kurikulum Merdeka merupakan salah satu terobosan penting dalam sistem pendidikan Indonesia yang bertujuan untuk menanggapi tantangan zaman serta memenuhi kebutuhan pendidikan yang lebih sesuai dengan perkembangan sosial, budaya, dan teknologi. Dalam upaya meningkatkan kualitas pendidikan di Indonesia, Kurikulum Merdeka memberikan kebebasan lebih kepada sekolah dan guru dalam merancang pembelajaran. Implementasi dari Kurikulum Merdeka ini dilakukan melalui program P5 (Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila), yang menekankan pembelajaran berbasis proyek. Program P5 memberikan kesempatan bagi siswa untuk terlibat langsung dalam pengembangan pengetahuan dan keterampilan siswa, serta menerapkan ilmu yang dipelajari dalam kehidupan sehari-hari. Oleh karena itu, penting bagi guru untuk menguasai metode pembelajaran sains berbasis proyek, mengoptimalkan penggunaan teknologi, dan mengaitkan materi dengan konteks kehidupan sehari-hari secara efektif.

Teknologi memainkan peran kunci dalam mendukung implementasi Kurikulum Merdeka dengan menyediakan peluang untuk pengalaman belajar yang lebih fleksibel dan interaktif. Dalam konteks ini, teknologi dapat diintegrasikan dalam pelaksanaan P5 (Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila), terutama melalui penggunaan media pembelajaran yang inovatif. Penggunaan media pembelajaran yang efektif tidak hanya meningkatkan partisipasi dan motivasi siswa, tetapi juga berkontribusi pada peningkatan prestasi akademis mereka.

Berdasarkan hal tersebut, Tim Pengabdian kepada Masyarakat Universitas Negeri Jakarta menyelenggarakan Pelatihan Pembuatan Media Presentasi Berbantuan Classpoint Bagi Guru Kimia yang tergabung dalam MGMP Jakarta Selatan 2 di daerah Kebayoran Baru, Jakarta Selatan.

Tim pengabdian kepada Masyarakat ini diketuai oleh Hayyun Lisdiana, M.Pd., dengan anggota Dr. Achmad Ridwan, M,Si., Ella Fitriani, M.Pd., Rika Siti Sya’adah, M.Pd., serta dibantu oleh 3 orang mahasiswa yaitu Ega Viranti Intana Bilqis, Lia Marsya Fazliana, dan Rifky Maulana Dimyati. Kegiatan pengabdian masyarakat dilaksanakan di SMA Negeri 70 Jakarta yang berada di Jalan Balungan, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan.

Pelatihan Classpoint (Dok Pribadi Hayyun)
Pelatihan Classpoint (Dok Pribadi Hayyun)

Pelatihan dilakukan secara luring dan dihadiri oleh guru-guru kimia yang berada di wilayah Jakarta Selatan. Terdapat tiga kegiatan pokok pada pelatihan ini yaitu pendahuluan, Classpoint, dan Uji coba pembuatan media pembelajaran. Pada sesi pendahuluan dilakukan penjelasan terlebih dahulu terkait ICT (Information and Communication Technologies), kemudian dilanjutkan dengan pengenalan media pembelajaran Classpoint yang terintegrasi dengan Powerpoint. Sesi ini memberikan informasi terkait cara mengunduh classpoint melalui classpoint.io, pengenalan fitur, serta diberikan contoh bagaimana cara mengimplementasikan classpoint dalam media pembelajaran khususnya kimia.

Diskusi peserta (Dok Pribadi Hayyun)
Diskusi peserta (Dok Pribadi Hayyun)

Menurut peserta pelatihan ini sangat bermanfaat dan nantinya akan diimplementasikan dalam media pemebelajaran kimia di sekolahnya. Kegiatan ini selanjutnya akan dikembangkan di masa yang akan datang agar program studi Pendidikan Kimia UNJ dapat terus meningkatkan kualitas pembelajaran kimia yang selanjutnya berdampak kepada kompetensi siswa sebagai generasi masa datang.

Peserta pelatihan menganggap bahwa pelatihan ini sangat bermanfaat dan berniat untuk mengintegrasikan konsep dan teknik yang diperoleh ke dalam media pembelajaran kimia di sekolah mereka. Mereka percaya bahwa penerapan materi pelatihan ini akan membawa dampak positif terhadap proses pembelajaran. Selain itu, pelatihan ini diharapkan dapat menjadi langkah awal dalam pengembangan berkelanjutan di masa depan. 

Kegiatan ini selanjutnya akan dikembangkan di masa yang akan datang agar program studi Pendidikan Kimia UNJ dapat terus meningkatkan kualitas pendidikan kimia yang diberikan. Upaya berkelanjutan ini diharapkan dapat memberikan dampak positif yang signifikan terhadap kompetensi siswa, mempersiapkan mereka dengan lebih baik untuk tantangan masa depan dan menjadikan mereka generasi yang lebih kompeten dan siap menghadapi perubahan dan perkembangan zaman.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun