Mohon tunggu...
Hayatunnufus
Hayatunnufus Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Semoga bermanfaat!!!

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Benarkah Menghirup Aromaterapi dapat Menurunkan Stres dan Mual Muntah? Yuk Simak Penjelasannya!

13 Juli 2024   15:36 Diperbarui: 13 Juli 2024   15:48 174
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Seiring berkembangnya zaman, ternyata tidak bisa dipungkiri lagi. Makin kesini, makin banyak pengobatan alternatif yang dapat kita terapkan di kehidupan sehari-hari. Seperti yang biasa kita dengar yaitu terapi bekam, pijat dan hipnoterapi. 

Ternyata, ada juga aromaterapi yang memiliki manfaat untuk menurunkan stres dan juga mual muntah. Stress ini biasanya muncul ketika seseorang merasa dirinya memiliki suatu tekanan yang cukup berat, loh! Sehingga, dapat disimpulkan bahwa seseorang yang mengalami stress harus mampu menjaga kestabilan mood-nya. 

Sedangkan mual muntah adalah kondisi dimana seseorang memiliki perasaan tidak nyaman di bagian perutnya, yang bisa mengakibatkan adanya pengeluaran isi perut melalui mulut. Biasanya, seseorang yang mengalami hal tersebut mempunyai cara tersendiri agar tidak terjadi mual dan juga muntah.

Sebelum kita lanjut, tau ga sih apa itu aromaterapi? Aromaterapi adalah terapi yang memberikan sensasi aroma khas dari minyak esensial sesuai dengan apa yang kita sukai. Minyak esensial yang kita gunakan itu berasal biasanya dihasilkan dari ekstrak bunga, daun, batang, buah, sampai dengan akarnya kita bisa gunakan. Caranya juga cukup mudah, kita tinggal menghirup aroma yang keluar dari proses terapi tersebut.

 Nahhh kira-kira, kenapa ya harus pilih aromaterapi? Ternyata, setelah membaca beberapa penelitian, banyak dikatakan bahwa terapi ini punya banyak segudang manfaat salah satunya untuk menurunkan stress dan mual muntah. Dari sekian banyaknya penelitian, hampir semuanya mengatakan bahwa "aromaterapi efektif digunakan untuk menurunkan stress dan juga mual muntah".

Kenapa aromaterapi bisa menurunkan stress? Terkait penurunan stress, dari salah satu penelitian yang dipublikasi oleh Jurnal Buana Farma, hal tersebut bisa terjadi karena pada saat seseorang menghirup (inhalasi) minyak esensial bisa membangunkan cara kerja di otak dan juga sistem saraf melalui stimulus dari saraf penciuman. 

Respon tersebutlah yang nantinya akan merangsang dan menghantarkan produksi masa saraf otak (neurotransmitter) yang akan berhubungan dengan pemulihan kondisi didalam tubuh yaitu stress atau pemulihan dari emosi, perasaan, pikiran dan juga keinginan.

 Lalu, bagaimana bisa aromaterapi dapat menurunkan mual dan muntah? Setelah membaca beberapa penelitian, ternyata penjelasannya masih sama dengan yang menurunkan stress. Hal ini terjadi karena adanya stimulus otak yang nantinya dapat memulihkan kondisi tubuh seseorang misalnya pada mual dan muntah.

Inilah beberapa minyak esensial yang bisa digunakan untuk menurunkan stres dan juga mual muntah seperti tanaman lavender, buah lemon, peppermint, dan jahe. Apa saja kandungan yang dimiliki beberapa minyak esensial tadi, sehingga dapat digunakan untuk menurunkan stres dan juga mual muntah? Kita simak yuk, penjelasannya.

  1. Tanaman Lavender

Dalam Jurnal Buana Farma juga menjelaskan kandungan dari minyak esensial lavender ini mengandung sebanyak 18-48% linalool dan 1-36% linalyl acetate yang manfaatnya mampu membuat seseorang merasakan relaksasi dan melemaskan otot-otot yang tegang. Sehingga dua kandungan ini dapat mengurangi stres, kecemasan dan membantu seseorang agar memiliki pola tidur yang baik.

  1. Buah Lemon

Adapun kandungan yang ada pada minyak esensial lemon mengandung limeone 66-80, geranil asetat, netrol, terpine 6-14%, a pinene 1-4%  dan mercyme yang manfaatnya mampu menstabilkan salah satu sistem saraf pusat sehingga dapat memberikan efek ketenangan.

  1. Peppermint

Terkait kandungan peppermint, dari salah satu penelitian yang dipublikasi oleh Jurnal Medika Hutama menjelaskan kandungan dari minyak esensial daun mint mengandung menthol yang dapat melancarkan sirkulasi dan dapat mengurangi mual muntah.

  1. Jahe

Menurut Journal Of Social Science Research mengatakan bahwa minyak esensial jahe memiliki kandungan yaitu oleoresin yang cukup tinggi. Dimana manfaat dari oleoresin tersebut dapat memberikan rasa nyaman di perut sehingga bisa mengatasi mual muntah.

Banyak sekali kandungan dan manfaat baik yang dimiliki dari masing-masing minyak esensial diatas bukan? Yuk buat aromaterapi sesuai dengan aroma yang disukai! Ada beberapa cara untuk menikmati aromaterapi ini, yaitu dengan diffuser atau humidifier, tisu maupun dicampurkan dengan air hangat. Jika dirumah memiliki diffuser atau humidifier, perbandingannya yaitu per 200 ml air bisa diteteskan minyak esensial sebanyak 5-6 tetes. Untuk tisu dan air hangat, bisa dengan meneteskan minyak esensial sebanyak 2-3 tetes.

Referensi

Maharianingsih, N. M., & NMW, A. (2022). Perbandingan Efektivitas Aromaterapi Lavender dan Aromaterapi Rosemary terhadap Stres pada Dewasa. J Farm Klin Indones, 11(1). https://garuda.kemdikbud.go.id/documents/detail/2728133 

Sundara, A. K., Larasati, B., Meli, D. S., Wibowo, D. M., Utami, F. N., Maulina, S., ... & Gunarti, N. S. (2022). AROMATERAPI SEBAGAI TERAPI STRES DAN GANGGUAN KECEMASAN. Jurnal Buana Farma, 2(2), 78-84. http://journal.ubpkarawang.ac.id/mahasiswa/index.php/buanafarma/article/view/396/322 

Oktaviarini, D. (2022). Pemberian Aromaterapi Lemon Dan Peppermint Terhadap Penurunan Intensitas Mual Dan Muntah Pada Ibu Hamil Trimester Pertama: Literature Review. Jurnal Medika Hutama, 4(01 Oktober), 3152-3162. https://jurnalmedikahutama.com/index.php/JMH/article/view/585/406 

Isdayanti, I., Putri, M. T., & Dewi, M. K. (2024). Pengaruh Pemberian Aromaterapi Peppermint Dan Jahe (Ginger) Terhadap Emesis Gravidarum Pada Ibu Hamil Trimester I Di Klinik Bersalin Bella Tiara Abimayu. Innovative: Journal Of Social Science Research, 4(2), 3704-3715. https://j-innovative.org/index.php/Innovative/article/view/9805/6763 

https://my.clevelandclinic.org/health/symptoms/8106-nausea--vomiting diakses pada 13 Juli 2024 pukul 09.02 WIB.

Yavari Kia P, Safajou F, Shahnazi M, Nazemiyeh H. The effect of lemon inhalation aromatherapy on nausea and vomiting of pregnancy: a double-blinded, randomized, controlled clinical trial. Iran Red Crescent Med J. 2014 Mar;16(3):e14360. doi: 10.5812/ircmj.14360. Epub 2014 Mar 5. PMID: 24829772; PMCID: PMC4005434. https://www.ncbi.nlm.nih.gov/pmc/articles/PMC4005434/ 

https://themagicscent.com/how-many-drops-of-essential-oil-in-a-diffuser/ diakses pada 13 Juli 2024 pukul 08.16 WIB.

https://www.rinnai.co.id/mandi-dengan-essential-oil-ini-dia-manfaatnya/#:~:text=Essential%20oil%20juga%20memiliki%20banyak,dipilih%20sesuai%20kebutuhan%20kamu%20Sahabat.&text=Ketika%20mandi%20dengan%20menggunakan%20campuran,ke%20atas%20tisu%20atau%20air. diakses pada 13 Juli 2024 pukul 08.27 WIB.

https://id.pinterest.com/pin/580190364521644603/ diakses pada 13 Juli 2024 pukul 15.31 WIB.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun