Memilih produk skincare yang tepat bisa menjadi hal yang membingungkan. Ada banyak sekali produk di pasaran, dengan berbagai klaim dan bahan-bahan. Mengetahui kandungan apa yang harus dihindari dapat membantu kamu memilih produk yang aman dan efektif untuk kulit kamu.
Tanda Skincare Berbahaya Bagi Kulit
Penggunaan skincare dengan bahan yang berbahaya dapat menyebabkan efek samping pada kulit, salah satunya iritasi. Berikut beberapa tanda skincare yang berbahaya bagi kulit:Â
- Kulit Iritasi
Jika setelah penggunaan skincare kulitmu mengalami gatal, kemerahan, serta muncul sensai terbakar pada kulit, bisa jadi produk yang kamu gunakan mengandung bahan yang tidak cocok dengan kondisi kulitmu.Â
- Kulit Kemerahan
Kulit yang mengalami kondisi kemerahan secara berlebihan atau perubahan warna kulit setelah menggunakan produk menjadi tanda jika kamu mengalami alergi atau iritasi.Â
- Breakout atau Kemunculan Jerawat
Skincare yang mengandung bahan berbahaya biasanya bisa menyumbat pori-pori dan menyebabkan munculnya jerawat pada wajah. Jika setelah penggunaan produk kamu mengalami masalah jerawat yang tidak biasa, mungkin produk tersebut tidak cocok dengan kulitmu, atau mungkin mengandung bahan berbahaya.Â
Kandungan Skincare Berbahaya
Ada beberapa kandungan skincare yang perlu kamu hindari. Sebab jika digunakan, akan memunculkan masalah pada kulit. Apa saja bahan berbahaya dalam skincare yang harus dihindari, simak di bawah ini
- Oxybenzone
Penggunaan sunscreen dengan Oxybenzone ternyata masuk dalam daftar kandungan yang patut diwaspadai menurut Food and Drugs Administration (FDA). Sebab, Oxybenzone bisa memberikan reaksi kimia pada kulit sesaat setelah terpapar sinar matahari. Kandungan ini bisa menghambat kinerja hormon endoktrin dan memicu alergi kulit.Â
- Toluene
Tolune juga menjadi kandungan skincare yang berbahaya untuk kulit. Kandungan ini juga dikenal sebagai metilbenzena, menjadi salah satu bahan kimia yang biasa digunakan zat pelarut pada produk perawatan kulit.
Toluene bahkan sudah dilarang peredarannya sebab bisa merusak sistem saraf bahkan janin jika terhirup.Â
- Merkuri
Salah satu kandungan skincare berbahaya yang cukup populer adalah merkuri. Merkuri bisa menyebabkan kerusakan kulit seperti breakout, kerusakan otak, saraf, bahkan ginjal. Â
Namun, masih banyak orang yang belum sadar kalau produk kecantikan yang digunakan mengandung merkuri. Biasanya, skincare atau bahan kosmetik yang mengandung merkuri bisa menawarkan hasil yang instan dan cepat.Â
Tips:
Bacalah label produk dengan seksama dan hindari produk yang mengandung bahan-bahan yang disebutkan di atas.
Carilah produk skincare yang "non-comedogenic" dan "fragrance-free".
Lakukan patch test sebelum menggunakan produk baru pada wajah kamu.
Konsultasikan dengan dokter kulit jika kamu memiliki masalah kulit atau alergi.
Penting untuk diingat bahwa setiap orang memiliki jenis kulit yang berbeda. Apa yang mungkin tidak cocok untuk satu orang, mungkin aman dan efektif untuk orang lain. Konsultasikan dengan dokter kulit untuk mendapatkan rekomendasi produk skincare yang tepat untuk kamu.
Dampak Menggunakan Skincare dengan Kandungan Berbahaya
Penggunaan skincare dengan kandungan berbahaya dapat membawa berbagai dampak negatif bagi kesehatan kulit kamu, baik dalam jangka pendek maupun jangka panjang. Berikut beberapa dampak yang dapat terjadi:
Jangka Pendek
Ada beberapa dampak jangak pendek yang akan muncul saat kamu menggunakan skincare dengan bahan yang berbahaya, antara lain:Â
Iritasi
Penggunaan skincare dengan bahan berbahaya bisa menyebabkan iritasi pada kulit, seperti kemerahan, gatal, perih, dan bengkak.
Alergi
Beberapa orang mungkin mengalami alergi terhadap bahan-bahan tertentu dalam skincare, seperti pewarna buatan dan wewangian sintetis. Gejala alergi dapat berupa ruam, gatal-gatal, dan pembengkakan.
Jerawat
Kandungan yang menyumbat pori-pori, seperti minyak mineral, dapat menyebabkan komedo dan jerawat.
Kekeringan
Bahan-bahan keras seperti sulfat dapat menghilangkan minyak alami kulit, membuat kulit kering dan kusam.
Jangka Panjang
Penuaan dini
Paparan bahan kimia berbahaya dalam skincare dapat mempercepat proses penuaan dini, dengan menyebabkan munculnya garis halus, keriput, dan kehilangan elastisitas kulit.
Kanker
Beberapa bahan kimia, seperti formaldehida, telah dikaitkan dengan risiko kanker kulit.
Gangguan hormon
Paraben dan phthalates dapat mengganggu keseimbangan hormon dalam tubuh, yang dapat menyebabkan berbagai masalah kesehatan, seperti infertilitas dan gangguan reproduksi.
Penting untuk diingat bahwa tidak semua produk skincare dengan kandungan berbahaya akan menimbulkan efek negatif pada semua orang. Namun, penting untuk selalu berhati-hati dan memilih produk yang aman dan bebas dari bahan-bahan berbahaya.
Rekomendasi Skincare Aman
Pastikan kamu menggunakan skincare yang sudah terdaftar di BPOM agar terhindar dari dampak buruknya. Selain itu, upaya lain yang bisa dilakukan untuk merawat kulit dengan aman adalah dengan penggunaan skincare berbahan alami.Â
Beauty of Angel White Tomato Series menjadi pilihan skincare yang tepat untuk kamu yang ingin mencerahkan wajah dengan bahan alami. Skincare ini memiliki bahan dasar aloe vera yang bagus untuk kulitmu.Â
Niacinamide menjadi salah satu kandungan skincare yang bisa bantu mencerahkan wajah dan hilangkan kulit kusam. Beauty of Angel White Tomato Series memiliki kandungan Niacinamide yang mampu merawat kulit kusam kamu.Â
Selain itu, skincare ini juga mengandung white tomato yang sangat bagus untuk kecantikan kulit. White tomato juga memiliki banyak antioksidan yang sangat cocok membantu kulit untuk mendapatkan hasil yang cerah alami.
Likopen dan beta karoten tinggi yang terdapat pada white tomato dapat membantu melindungi tubuh dari kerusakan akibat radikal bebas. Niacinamide yang terkandung dalam Beauty of Angel White Tomato Series dapat membantu mencerahkan kulit wajah.Â
Penutup
Dengan menggunakan skincare yang aman dan bebas dari bahan-bahan berbahaya, kamu dapat menjaga kesehatan kulit kamu dan terhindar dari berbagai dampak negatif yang dapat ditimbulkan.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H