Mohon tunggu...
Hastira Soekardi
Hastira Soekardi Mohon Tunggu... Administrasi - Ibu pemerhati dunia anak-anak

Pengajar, Penulis, Blogger,Peduli denagn lingkungan hidup, Suka kerajinan tangan daur ulang

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Pilihan

Paduan Sambal Dabu-Dabu Dengan Ikan Pindang

10 November 2021   02:52 Diperbarui: 10 November 2021   03:03 451
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Sambal? Wah orang Indonsia sih terkenal dengan penyuka sambal. Apalagi jaman kekinian. Coba saja lihat ada menu oseng mercon, nasgor gila, itu yang menandakan menggunkana cabai yang banyak. Menu penyet dan geprek dengan menggunakan sambal dengan level tertentu juga lagi ngetrend. Aku sih karena lahir di kota Bandung ya mengenal sambal ya sambal terasi, tomat, sambal rawit. Selalu 3 sambal itu yang sering aku santap.

Waktu aku ke Bali cobalah sensasi sambal yang gak diuleg, sambal matah. Pertama kali nyoba lucu saja, ada sambal penampakan seperti itu, gak diuleg, cabainya juga gak banyak , semua hanya diiris saja. Ternyata rasa nya segar saat masuk mulut. Dipadukan dengan ayam betutunya. Ternyata ada sambal yang mirip dengan sambal matah yaitu sambal dabu-dabu. Sambal dabu-dabu ini juga lagi naik daun. Dan aku mau mencoba membuat sambal dabu-dabu. Ternyata sambal dabu-dabu ini juga bisa dipadukan dengan berbagai kuliner juga.

Termasuk masarakat Menado juga penyuka pedas. Aneka masakannya ada bahan cabainya. Kalau masakannya gak ada cabainya makanya didampingi dengan sambal yang dikenal dengan sambal dabu-dabu. Tadi sudah disebutkan kalau sambal dabu-dabu ada miripnya dengan sambal matah. Ini perbedaan yang jelas , kalau sambal dabu-dabu terdiri dari irisan tomat segar baik itu tomat hijau atau merah, cabai rawit, daun kemangi dan bawang putih juga bawang merah serta sedikit garam. Rasanya segar, pedas dan gurih. Sedangkan sambal matah terdiri dari dasar cabai rawit, bawang putih, bawang merah, irisan batang serai dan daun jeruk. Semua bahan kemudian dicampur jadi satu, diberi sedikit garam atau terasi. Rasanya gurih. Apalagi kalau dituangi dengan minyak goreng panas. Menambah kegurihannya.

Nah, ini ada resep sambal dabu-dabu

Bahan ( di sini tidak ditulis jumlah bahannya , dibuat tergantung mau bikin sedikit atau banyak sehingga bisa dikira-kira sesuai dengan kebutuhannya).

  • Cabai merah
  • Cabai rawit
  • Tomat merah
  • Tomat hijau
  • Jeruk nipis
  • Bubuk kaldu
  • Garam
  • Minyak goreng panas.

Caranya

Semua bahan dipotong-potong/diiris kecil. Tambahkan garam, kaldu, perasan jeuk nipis dan tuang minyak goreng panas.

Jadilah sambal dabu-dabu. Mau dipadukan dengan aps saja cocok-cocok saja. Kebetulan di kulkas ada ikan pindang. Biasanya aku bikin sambal terasi aatu tomat dan lalapan untuk menemani ikan pindang. Tapi kali ini aku padukan dengan sambal dabu-dabu. Rasanya segar banget, gurih dan ada sensasi kecut-kecut dari jeruk nipisnya. Wah, jadi pengalaman pertama memadukan ikan pindang dengan sambal dabu-dabu ini menjadi pilihan menu lagi suatu hari.

Dan kalau dilihat dari isi sambal dabu-dabu yang merupakan perpaduan tomat dan cabai tentunya banyak sekali mengandung vitamin terutama vitamin C. Ini baik buat kesehatan  dan meningaktkan imun tubuh kita.

Jadi janagn salah ya, sambal dabu-dabu juga memiliki nutrisi yang baik, asal cabainya jangan terlalu banyak, karena sesutu yang kebanyakan juga akan hasilnya gak bagus. Jadi perpaduan sambal dabu-dabu dan ikan pindang perpaduan yang cocok untuk disantap untuk makan siang atau malam hari. Selamat mencoba.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun