Mohon tunggu...
Hastira Soekardi
Hastira Soekardi Mohon Tunggu... Administrasi - Ibu pemerhati dunia anak-anak

Pengajar, Penulis, Blogger,Peduli denagn lingkungan hidup, Suka kerajinan tangan daur ulang

Selanjutnya

Tutup

Foodie Pilihan

Edible Flower

21 Oktober 2020   02:28 Diperbarui: 21 Oktober 2020   02:32 512
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Gegara lagi suka masak dan pilihannya bikin puding. Karena bikin puding biasanya sederhana resepnya dan anti gagal pula. Jatuhlah pada pilihan puding edible flower. Cari tahu tentang edible flower, ternyata bunga yang bisa dimakan. Dan diberitahu teman kalau konikroot tempat dimana kita bisa beli edible flower tersebut.Akhirnya beli dua pak edible flaower untuk digunakan membuat pudingnya.

Yang dimaksud dengan edible flower adalah bunga yang bisa dimakan tetapi bukan sebagai makanan utamanya. Selain bunga ini memikat mata juga rasanya bisa diterima oleh lidah kita. Bisa juga digunakan untuk garnish dan ada yang memang punya manfaat buat kesehatan.Tentunya menanamnya harus hati-hati dan jauh dari polusi karena polusi bisa menempel di bunga yang bisa berbahaya kalau termakan. Dan edible flower ini bisa digunakan untuk

  • Salad.ditambahkan bunga untuk menarik penampilan salad dan bisa meningkatkan sensasi rasa yang beda.
  • Teh. Banyak loh teh yang terbuat dari bunga.teh telang. Teh chamomile.
  • Buat garnish dessert.
  • Hiasan kua tart
  • Untuk menambah rasa es krim. Biasanya pakai bunga lavender . Rasanya manis dan bunganya yang cantik bisa meningkatkan penampilan.

Dan bunga-bunga yang termasuk edible flower yang ada di Indonesia

  • Bunga telang. Bunga telang ini sih sudah familiar bagi masarakat. Apalagi sekarang banyak dijual untuk dibuat teh telang atau untuk pewarna alami. Termasuk tanaman polong-polongan dan tumbuhnya merambat.
  • Bunga Zinnia/kertas. Dan bunga kertas ini juga bisa menarik perhatian predator hama sehingga bisa dijadikan tanaman pengendalian hama dan ditanam di sekitar tanaman utamanya.
  • Mawar .Walau aromanya harum tapi saat dimakan terasa lembut dan hampir semua cocok ditambahkan di segala macam masakan seperti sop, salad, seali sampai teh.Kelopak yang kecil bisa digunakan untuk hiasan es krim.
  • Bunga matahari .Rasa bunga matahari mirip seperti sayuran hijau. Dan punya banyak manfaat buat kesehatan
  • Bunga Kenikir.Biasa digunakan untuk salad dengan rasa pedas, tajam dan agak pahit.dan kandungan antioskidannya yang tinggi banyak dimanfaat untuk menangkal radikal bebas

Sumber gambar : dok pribadi
Sumber gambar : dok pribadi
Nah, sudah disebutkan di atas kenapa tertarik dengan edible flower karena ingin membuat puding edible flower. Dan ini resep sederhana yang bisa dicoba.

Bahan A

  • Agar plain
  • 600 ml air
  • 130 gr gula
  • edible flower

Bahan B

  • Agar plain
  • 500 ml susu UHT
  • 130 gr gula
  • 1 buah telur

Bahan C

  • Agar plain
  • 500 ml susu UHT
  • 130 gr gula
  • 30 gr coklat bubuk
  • Satu buah telur

Cara membuatnya

  • Lapisan A. Campur dan aduk semua bahan A dan didihkan. Masukan sebagian kecil tunggu sampai sedikit mengental, tata bunga di atasnya dan isi kembali dengan adonan secara perlahan.
  • Lapisan B. Campur semua bahan , aduk dan didihkan dan masukan ke loyang setelah adonan A mengeras.
  • Lapisan C. Campur dan aduk semua bahan kecuali coklat bubuk. Sesudah hangat ambil sebagian taruh di coklat bubuknya.aduk bersama coklat bubuk sampai larut dan masukan kembali di pancinya. Aduk samlai mendidih dan taruh di loyang setelah lapisan B mengeras.

Nah, silahkan mencoba dan rasakan sensasi makan bunga .

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Foodie Selengkapnya
Lihat Foodie Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun