Mohon tunggu...
H.Asrul Hoesein
H.Asrul Hoesein Mohon Tunggu... Wiraswasta - Pemerhati dan Pengamat Regulasi Persampahan | Terus Menyumbang Pemikiran yang Sedikit u/ Tata Kelola Sampah di Indonesia | Green Indonesia Foundation | Jakarta http://asrulhoesein.blogspot.co.id Mobile: +628119772131 WA: +6281287783331

Pemerhati dan Pengamat Regulasi Persampahan | Terus Menyumbang Pemikiran yang sedikit u/ Tata Kelola Sampah di Indonesia | Green Indonesia Foundation | Founder PKPS di Indonesia | Founder Firma AH dan Partner | Jakarta | Pendiri Yayasan Kelola Sampah Indonesia - YAKSINDO | Surabaya. http://asrulhoesein.blogspot.co.id Mobile: +628119772131 WA: +6281287783331

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Masker Politikus, Apa Kata Rakyat?

22 Oktober 2022   17:47 Diperbarui: 22 Oktober 2022   18:06 176
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Presiden Joko Widodo (Jokowi) dalam menghadiri Peringatan HUT ke-58 Partai Golkar, sudah tidak memakai masker lagi bersama Ketua Umum (Ketum) Partai Golkar di Kemayoran, Jakarta, Jumat (21/10).

Dalam artikel ini penulis bukan ingin membahas politik Pemilu dan Pilpres 2024, apalagi politik kandiasi dalam koalisi dan deklarasi.

Tapi ingin mengoreksi dan mengingatkan sekaligus bertanya pada elit yang membuat aturan protokol kesehatan pasca Covod-19. Ada apa tidak pakai Masker?

Penulis cuma tidak mau katakan dan tulis bahwa semua tidak ada pakai masker lagi, memangnya masyarakat biasa juga sudah bisa tidak memakai masker?.

Masalahnya, masyarakat masih diberlakukan dengan tegas dan ketat pemakaian masker tersebut, apalagi di tempat umum. Sementara para elit bangsa mengabaikannya.

Para elit bangsa memberi tontonan buruk bukan tuntunan yang bisa dijadikan rujukan oleh masyarakat. 

Makanya kalau masyarakat menggerutu atas sikap para oknum pejabat yang lalai aturan, jangan salahkan masyarakat.

Satu contoh saja, kemarin penulis bertemu dengan salah satu menteri untuk audiensi, sangat ketat. Baru bisa masuk ruang ketemu Sang Menteri, nah itu bagus disiplin.

Mulai dari sertifikat Vaksin Booster sampai masker harus lengkap. Tidak ada masalah, karena penulis taat ikuti semua aturan prokes Covid-19, sejak awal sampai sekarang.

Sementara apa yang kami saksikan pada orang nomor satu di republik Indonesia ini, sampai pejabat nomor sekian puluh sekian di HUT Golkar (nampak pada foto diatas) tidak ada lagi pakai masker. Ironis bukan?

Bagaimana pendapat Anda?

Ref Foto: Kompasianer Yon Bayu

Jakarta, 22 Oktober 2022

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun