Mohon tunggu...
H.Asrul Hoesein
H.Asrul Hoesein Mohon Tunggu... Wiraswasta - Pemerhati dan Pengamat Regulasi Persampahan | Terus Menyumbang Pemikiran yang Sedikit u/ Tata Kelola Sampah di Indonesia | Green Indonesia Foundation | Jakarta http://asrulhoesein.blogspot.co.id Mobile: +628119772131 WA: +6281287783331

Pemerhati dan Pengamat Regulasi Persampahan | Terus Menyumbang Pemikiran yang sedikit u/ Tata Kelola Sampah di Indonesia | Green Indonesia Foundation | Founder PKPS di Indonesia | Founder Firma AH dan Partner | Jakarta | Pendiri Yayasan Kelola Sampah Indonesia - YAKSINDO | Surabaya. http://asrulhoesein.blogspot.co.id Mobile: +628119772131 WA: +6281287783331

Selanjutnya

Tutup

Vox Pop Pilihan

Bjorka Dikejar 5 Lembaga Negara Gabungan, Siapa Saja?

17 September 2022   05:01 Diperbarui: 17 September 2022   05:06 647
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Menko Polhukam Mahfud MD usai rapat bersama Kepala BIN, Kapolri, Kepala BSSN dan Menkominfo, di Kantor Kemenko Polhukam, Rabu (14/9) ((KOMPAS.com/ACHMAD NASRUDIN YAHYA))

Masyarakat sangat mengharapkan Satgas Perlindungan Data ini bekerja dengan baik. Karena kita ketahui bersama sistem keamanan data di Indonesia atau social security and cyber security sangat buruk.

Tim khusus ini tentu bukan tim kaleng-kaleng untuk menghadapi si Bjorka. Apa masih bisa ngakak atau bagaimana si Bjorka hadapi 5 lembaga negara yang hebat dibidangnya masing-masing.

Tapi hati-hati saja, jangan sampai data kelima lembaga yang akan mengejar si Bjorka. Justru datanya yang diretas oleh Bjorka, jangan bikin malu lagi.

Harapan penulis sebagai rakyat Indonesia, agar satgas ini bekerja sebagaimana tugas dan fungsinya (tupoksi), disamping pemerintah selesaikan RUU Perlindungan Data Pribadi (RUU PDP).

Bjorka tetap laksanakan misimu, sambil menguji kemampuan satgas bentukan Presiden Jokowi. Bongkar yang perlu di bocorkan, barang yang salah memang harusnya dibongkar. Tentu Bjorka sudah tahu apa yang menjadi kegelisahan rakyat selama ini.

Tiap ancaman Bjorka yang ia ungkapkan membuat banyak orang ketar ketir. Tapi bagi penulis sungguh sangat senang kehadiran si Bjorka ini, bisa membuat oknum elit pemerintah dan para politikus waspada.

Menurut info dalam dalam Satgas, ada nama Komjen Polisi Dharma Pongrekun. Dirinya disebut sebagai lawan kuat Bjorka atas keahliannya dalam bidang siber.

Komjen Dharma, mantan Wakil Ketua Badan Siber dan Sandi Nasional (BSSN), lembaga yang mengurus sandi negara. Tentu bisa mengatasi Bjorka.

Pasti Bjorka tahu siapa polisi jenderal bintang tiga ini, karena selama menjabat sebagai Wakil Kepala Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN), sejak 2019 hingga 2021, Komjen Dharma sering terlibat di berbagai pengungkapan kasus siber kelas kakap.

Prestasinya selama menjabat ternyata membuatnya dipromosikan sebagai Wakil Ketua BSSN. Ia pun menjabat sebagai Wakil Ketua BSSN sejak tahun 2019 hingga 2021. 

Saat ini, beliau menjabat sebagai Analis Kebijakan Utama Bidang Jianbang Lemdiklat Polri.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Vox Pop Selengkapnya
Lihat Vox Pop Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun