Mohon tunggu...
Hasrat Laoli
Hasrat Laoli Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Hidup untuk memuliakan Tuhan

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Peran Hamba Tuhan Dalam Menangani Anak Sebagai Korban Broken Home

26 Februari 2022   11:30 Diperbarui: 26 Februari 2022   15:07 2020
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

membantu dia untuk bisa merasakan perhatian yang tidak dia dapatkan dalam keluarganya. Dan
tentunya orang yang moralnya baik juga yang di harapkan dalam hal ini.

Dalam mengatasi terjadinya hal seperti ini, maka hamba Tuhan dalam kalangan orang
Kristen perlu ada perannya untuk membantu berkurangnya para korban broken home yang
disebabkan oleh masalah-masalah dalam keluarga. Maka dari itu, penulis mencatumkan beberapa
peran hamba Tuhan dalam menghadapi hal tersebut.
1. Hamba Tuhan perlu mengunjungi setiap keluarga jemaat dan melakukan ibadah yang
membangun komunikasi rohani, sehingga dapat terjadi komunikasi yang baik dalam
keluarga itu.
2. Setiap hamba Tuhan harus lebih mengenal keluarga yang dilayani, sehingga mampu
mendekatkan diri untuk adanya sikap saling terbuka dalam hal komunikasinya.
3. Hamba Tuhan perlu mendorong/mengajak anak yang sebagai korban broken home untuk
mampu meluangkan waktu atau berhubungan sosial kepada orang lain.
4. Hamba Tuhan juga harus mampu memberikan pembinaan berupa materi tentang
keharmonisan dalam keluarga, supaya permasalahan dalam keluarga berkurang adanya.

KESIMPULAN
Dari penjelasan tentang broken home ini, dapat di simpulkan bahwa broken home yang
terjadi pada anak disebabkan oleh keretakkan hubungan suami istri dalam keluarga yang pada
akhirnya berujung pada perpisahan/perceraian yang mengakibatkan dampak atau pengaruh
negatif pada perilaku anak. Maka dari itu untuk mengatasi terjadinya dampak tersebut pada
perilaku anak, dibutuhkan peran para pembina (hamba Tuhan) khususnya dalam lingkungan
Kristen untuk membimbing anak dalam mendapatkan binaan rohani yang lebih baik. Dan peran
hamba Tuhan ini tidak hanya fokus untuk memperbaiki perilaku anak, namun membantu
mengurangi terjadinya perpecahan keluarga yang menjadikan anak sebagai korban.

Daftar Pustaka

Afriadi, Arial Ical, Juhaepa Juhaepa, and Sarmadan Sarmadan. “CATATAN KELUARGA
BROKEN HOME DAN DAMPAKNYA TERHADAP MENTAL ANAK DI
KABUPATEN KOLAKA TIMUR.” WELL-BEING: Journal of Social Welfare (2020).

Anggito, Albi, & Johan Setiawan. Metodologi Penelitian Kualitatif. Edited by Ella Deffi Lestari.
1st ed. Jawa Barat: CV Jejak, 2018.

Muttaqin, Imron, and Bagus Sulistyo. “Analisis Faktor Penyebab Dan Dampak Keluarga Broken
Home” (n.d.).

Wardhani, Oetari Wahyu. “Problematika Interaksi Anak Keluarga Broken Home Di Desa
Banyuroto, Nanggulan, Kulon Progo, Yogyakarta.” Jurnal Elektronik Mahasiswa Pend.
Luar Sekolah-S1 5, no. 2 (2016).

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun