dunia perkuliahan menjadi jenjang awal untuk belajar ilmu yang lebih tinggi serta menjadi jalan menuju ilmu pengetahuan yang tinggi. seorang dengan pemikiran cerdas, kreatif, dan memiliki kepekaan sosial yang tinggi tidak hanya untuk urusan pribadi namun juga tentang masalah sosial.Â
belakangan ini isu terbaru menjadi bahan pembahasan yang begitu hangat diperbincangkan, mengenai seberapa aman seorang mahasiswi di lingkungan kampusnya.
saat ini menurut siaran pers komnas perempuan tentang catatan tahunan tahun 2022, tercatat sebanyak 338.496 kasus kekerasan seksual yang telah diadukan pada tahun terakhir 2010-2020, angka kekerasan seksual terhadap perempuan banyak mengalami peningkatan, mulai dari 105.103 kasus pada tahun 2010 hingga mencapai 299.911 kasus pada tahun 2020atau rata-rata pertahunnya yaitu 19,6%.Â
perguruan tinggi menjadi tempat yang menyumbangkan kasus kekerasan seksual paling banyak dibandingkan dengan lingkungan lain. lantas , langkah seperti apa yang bisa kita ambil? dan pergaulan seperti apa yang menjadi solusi nya?Â
sudah sepantasnya kita turut mencegah dan ikut angkat bicara apalagi berkaitan dengan psikologis korban yang akan tergaggu kedepannya. realitanya tidak semua korban medapatkan dukungan dan kesempatan angkat bicara yang baik dan aman baginya. pun juga menjadi suatu tugas kita untuk belajar peka bahwa kasus ini bukan hanya tentang seorang pelaku dan korban saja. lebih dari itu sampai mana pelaku tersebut dapat mencari mangsa lain apabila tidak ditindak dengan tegas.
susah selayaknya kita belajar dengan aman terutaa dilingkungan yang notabennya melahirkan orang orang besar dengan tingkatan ilmu yang sangat tinggi.
Indonesia harus melawan dan kekerasan seksual jangan sampai jadi budaya !
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H