Mohon tunggu...
Hasna NabilaQotrunada
Hasna NabilaQotrunada Mohon Tunggu... Penulis - Menuju tak terbatas dan melampauinya

Hasna Nabila Qotrunada. Seorang penulis amatir yang ingin berbagi lewat tulisannya. Semoga apa yang dibagi di sini dapat bermanfaat bagi teman-teman. Jika ingin menyampaikan sesuatu dapat ketik di kolom komentar atau kunjungi instagram @hsnblqtrnd

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

Pemeriksaan Kesehatan Gratis oleh Mahasiswa Politeknik Indonusa Surakarta

1 Februari 2022   17:13 Diperbarui: 1 Februari 2022   17:34 326
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
sumber: dokumen pribadi

Surakarta, Mahasiswa Farmasi Politeknik Indonusa Surakarta dengan dibantu oleh masyarakat desa melaksanakan pemeriksaan kesehatan gratis untuk Lansia. Kegiatan ini diselenggarakan di Posyandu Lansia Desa Proklim Gajah Putih Rt 03/ Rw 09 Karangasem, Laweyan, Surakarta pada Sabtu (22/1) lalu. 

Tidak hanya pemeriksaan kesehatan, juga dilakukan penyuluhan kesehatan tentang penyakit dan cara mencegahnya. Kegiatan ini diikuti oleh sekitar 36 lansia dengan rentang usia 40-95 tahun. 

Adapun jenis pemeriksaan yang dilakukan adalah, pemeriksaan Gula Darah, Tekanan Darah, Tinggi Badan, Berat Badan, Lingkar Badan. Dengan kegiatan ini, diharapkan para lansia dapat mengetahui kondisi tubuhnya serta bila ditemukan indikasi memiliki penyakit tertentu agar dapat melakukan pengobatan lebih lanjut.

sumber: dokumen pribadi
sumber: dokumen pribadi

Dengan adanya pandemi COVID-19 yang belum berakhir hingga kini, para lansia diimbau agar tetap melaksanakan protokol kesehatan seperti : memakai masker, mencuci tangan,  menjaga jarak serta meningkatkan imun tubuh dengan mengonsumsi makanan yang kaya akan vitamin dan rajin berolahraga. 

sumber: dokumen pribadi
sumber: dokumen pribadi

Orang-orang yang sudah masuk lanjut usia atau lansia merupakan kelompok yang paling rentan tertular Covid-19. Kekebalan tubuh yang kian berkurang dan kemungkinan adanya komorbid menjadi faktornya. Tak hanya itu, lansia pun berpotensi mengalami gejala panjang Covid-19 atau disebut Long Covid-19. 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun