Mohon tunggu...
Reski Amelia Ahmadi
Reski Amelia Ahmadi Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa IAIN Parepare

Yuk Membaca

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Pakaian Tradisional Perempuan Sulawesi Selatan "Baju Bodo"

5 Agustus 2022   16:20 Diperbarui: 5 Agustus 2022   16:25 12419
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Baju bodo merupakan salah satu busana tertua di dunia. Pada saat kemunculannya baju segi empat yang menyerupai balon ini dahulu dipakai tanpa lapisan dalaman, sehingga memperlihatkan aurat dan dipadukan dengan sehelai sarung yang menutupi pinggang ke bawah.

Tapi, setelah adanya agama islam yang masuk ke tanah Bugis, baju bodo mengalami perubahan berupa ditambahkannya lapisan dalaman yang serasi dengan warna baju bodo itu sendiri, tetapi dengan warna yang lebih terang.

Sedangkan bawahannya berupa sarung sutra dengan atasannya, para wanita suku bugis juga menyematkan aksesoris ketika mengenakan baju bodo seperti kalung, gelang, cincing, hiasan kepala.

Cara memakai sarung tersebut adalah dengan digulung menggunakan tangan sebelah kiri.

Ciri khas pakaian adat bugis ini adalah :

  • Berbahan organza dengan potongan yang sederhana
  • Berwarna cerah mencolok
  • Berlengan pendek, yakni setengah atas dari siku lengan
  • Berbentuk segi empat
  • Dihiasi sedikit motif

Warna Baju Bodo

  • Ungu : seluru janda yang tinggal di Sulawesi Selatan
  • Putih : perempuan dari kalangan pembantu atau dukun
  • Hijau : peremouan dari kalangan bangsawan
  • Merah : perempuan yang berusia sekitar 17-25 tahun
  • Merah dan Jingga : perempuan yang berusia sekitar 10 - 14 tahun
  • Jingga : anak perempuan yang berusia sekitar 10 tahun

Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun