Mohon tunggu...
Hasmiah
Hasmiah Mohon Tunggu... Guru - guru

Salah satu kegemaran saya adalah selalu ingin mencoba dan mengetahui sesuatu yang baru kemudian menulisnya.

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Mama

29 Maret 2024   08:00 Diperbarui: 29 Maret 2024   08:02 64
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Mama ....

Begitu bibir ini memanggilmu

Disetiap waktu

Dua puluh Desember  Dua Ribu Dua Puluh Tiga

Kau di jemput Sang Penyayang

Aku tak berdaya

Aku tak kuasa untuk menahan ke pergianmu

Namun yang ku lakukan sebagai anakmu

Hanyalah menemani jasadmu sambil mendo'akanmu

 Mama....

Kini aku memanggil bahkan berteriak memanggilmu

Namun semua itu hanya bisa ku ucap didalam hati

Sembari mendo'akan mu

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun