Sejalan dengan penelitian yang dilakukan oleh Ade Octavia menjelaskan bahwa gaya hidup adalah cara seseorang menjalani hidupnya, termasuk bagaimana mereka menghabiskan waktu dan uang mereka. Gaya hidup seseorang akan mempengaruhi perilakunya, termasuk perilaku konsumennya. Menurut para ahli, nilai-nilai seseorang akan membentuk gaya hidupnya, dan gaya hidupnya akan mempengaruhi konsumsi atau perilakunya. Beberapa ahli berpendapat bahwa nilai-nilai pribadi seseorang akan langsung mempengaruhi perilaku konsumennya. Perilaku konsumen adalah proses pengambilan keputusan dan tindakan seseorang yang berkaitan dengan penilaian, pembelian, penggunaan, atau pembuangan barang dan jasa. Menurut Kotler dan Armstrong (1996), keputusan pembelian seseorang dipengaruhi oleh faktor budaya, sosial, pribadi, dan psikologis.(Octavia 2009)
Hal ini sejalan dengan penelitian yang dilakukan oleh Yarian Alamanda menjelaskan bahwa gaya hidup adalah karakteristik internal seseorang, termasuk bagaimana dia hidup, membelanjakan uang, dan menggunakan waktu. Faktor internal lainnya juga mempengaruhi perkembangan perilaku konsumen. Salah satu faktor internal adalah gaya hidup. Menurut Casali (Mandeide, 2009), gaya hidup mengacu pada pilihan yang dibuat seseorang terhadap berbagai hal dan pola konsumsi yang menentukan bagaimana mereka menghabiskan waktu dan uangnya. (Alamanda 2018)
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H