Jangan berbicara cinta,  jika tidak tahu arti duka  lara,  saat  merajut cinta.
Jangan pula lancang bercerita cinta, jika tidak tahu artinya perjuangan untuk mendapatkan cinta.
Jangan pula bertutur tentang cinta,  jika tidak tahu  benalu-benalu yang muncul  saat membangun  cinta.
Jangan berkisah  indahnya tentang cinta,  jika belum merasakan pahit getirnya saat membingkai cinta.
Jangan sekali kali bercerita tentang  cinta,  jika belum merasakan jatuh bangunnya dalam menjaga cinta.
Jangan  merasa paling tahu arti cinta, jika belum pernah merasakan hambatan dalam merangkai  cinta.
Jangan pernah mengatakan cinta, jika tidak pernah merasakan dahsyatnya tarikan kekuatan cinta.
Jangan coba coba menjelaskan cinta dengan pikiran, karena  cinta tumbuh dan bersemi dalam rasa dan bukan dengan pikiran.
Dalam cinta menyatu semua rasa, dan puncak pertemuan rasa adalah kasih sayang.
Kasih sayang tumbuh dan berkembang menjadi mahligai cinta, bisa terwujud  karena adanya  pengorbanan tiada batas.
Siapapun yang ingin menggapai cinta sejati, hanya dengan pengorbanan tanpa batas cinta sejati dalam pelukannya.
Ketika cinta sejati dalam genggamannya, maka lara berganti menjadi suka, dan duka menjadi bahagia.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H