Mohon tunggu...
Hasan
Hasan Mohon Tunggu... Editor - wiraswasta
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

tinggi tek jadi rambulan rendah tek jadi hina

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Bintang dan Bulan

8 Oktober 2022   19:19 Diperbarui: 8 Oktober 2022   19:26 147
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Bintang itu menarik memberi kedamaian setiap mata memandang kesempurnaan pada lukisan langit malam 

Bintang bertaburan membentuk gugusan Berkalap-kelip di penjuru langit memancarkan keindahan meski bintang datang dan hilang sesukanya.

Bulain itu sedErhana......

Kadang cahayanya redup bersahaja di ujung langit kadang cahayanya sempurna kala muncu sang purnama kadang ia sedikit pemalu bersembunyi dari kesempurnaannya 

Hanya cahaya sang sabit yang tempak tapi bulan selalu setia menemani meski kadang terhalang awan

Tapi ia tetap satia menamani di langit malam

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun