3. Kehematan adalah tidak menggunakan bentuk lain yang dianggap tidak perlu tetapi tidak mengurangi makna atau mengubah informasiÂ
4. Ketepatan adalah bahwa informasi yang akan disampaikan harus sesuai dengan sasaran
5. Kecermatan adalah bahwa penggunaakn kata/kalimat tidak menimbulkan tafsir ganda (kalimat yang ambigu).Â
6. Kepaduan adalah informasi yang disampaikan tidak terpecah-pecah
7. Kesejajaran adalah penggunaan bentukbentuk yang sama pada kata-kata yang paralel agar kalimat terlihat rapi dan bermakna samaÂ
8. Kesepadanan adalah bahwa suatu kalimat efektif harus memenuhi unsur gramatikal yaitu unsur subjek (S), predikat (P), objek (O), dan keterangan (K).
Struktur dan Penggunaan Kalimat Efektif
Struktur Kalimat Efektif Jan Fluitt-Dupuy (2006: 3) mengatakan bahwa kalimat efektif memiliki dua struktur, yaitu struktur kalimat dan struktur kata. Stuktur kalimat merupakan bagian inti kalimat yaitu subjek dan predikat. Struktur kata (kata benda, kata sifat, kata depan) penyusun kalimat sederhana namun kompleks (padat). struktur kalimat efektif meliputi :Â
1) struktur kalimat umum, unsur-unsur yang membangun sebuah kalimat dapat dibedakan menjadi unsur wajib dan tak wajibÂ
2) Struktur kalimat paralel adalah penggunaan bentuk-bentuk bahasa yang sama dalam susunan serialÂ
3) struktur kalimat periodik, pada kalimat umum, unsur - unsur yang dikemukakan cenderung intinya, tetapi kalimat periodik, unsur -- unsur tambahan dikemukakan terlebih dahulu kemudian dimunculkan bagian intinya.