Mohon tunggu...
Harumsari Puspa Wardhani
Harumsari Puspa Wardhani Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Seorang mahasiswa fakultas hukum di Universitas Negeri Semarang, memiliki hobi membaca, mendengarkan musik, dan menjelajahi tempat baru.

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

Tim Pengabdian FH UNNES Tingkatkan Penguatan Disiplin Positif di SDN Tunggul 2 Kab. Sragen

8 September 2024   18:00 Diperbarui: 8 September 2024   18:10 69
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
gambar 2. 06 September 2024/dokpri

Jumat 06 September 2024 bertempat di Sekolah Dasar Negeri Tunggul 2, Kabupaten Sragen. Tim Pengabdian FH UNNES yang terdiri dari Ketua Rasdi S.Pd., M.H, dan 3 Anggota yaitu Ayup Suran Ningsih, S.H., LL.M., M.H; Dr. Rini Fidiyani, S.H., M.Hum; Holy Latifah Hanum, S.Sos., M.Si dan 3 orang mahasiswa Maulida Nurul Khomariyah; Fadilla Elza Aida Putri; Harumsari Puspa Wardhani memberikan edukasi kepada kurang lebih 20 tenaga pendidik di Sekolah Dasar Negeri Tunggul 2, Kabupaten Sragen.

Kurikulum Merdeka adalah kurikulum dengan pembelajaran intrakurikuler yang beragam di mana konten akan lebih optimal agar peserta didik memiliki cukup waktu untuk mendalami konsep dan menguatkan kompetensi. Guru memiliki keleluasaan untuk memilih berbagai perangkat ajar sehingga pembelajaran dapat disesuaikan dengan kebutuhan belajar dan minat peserta didik. Dalam melakukan pembelajaran guru tentunya menjumpai berbagai macam karakter siswa. Praktik disiplin dilakukan dalam rangka mencapai tujuan pembelajaran, namun dalam pengamatan tim pengusul, masih banyak guru yang dalam melakukan praktik disiplin menimbulkan efek negatif bagi siswa. Disiplin Positif dimaknai sebagai sebuah tindakan yang dilakukan dengan penuh kesadaran dan tanggung jawab, sebagai bentuk menghormati diri sendiri dan orang lain disekitarnya. Siswa merasa terhukum yang menimbulkan trauma dan efek tersisihkan yang tentu saja berdampak tidak baik bagi tumbuh kembang siswa sekolah dasar. Guru SDN Tunggul 2 memerlukan peningkatan pemahaman terkait pola disiplin yang sesuai dengan Kurikulum Merdeka, selain itu kondisi sekolah memerlukan peningkatan sarana prasana sebagai perangkat ajar yang lebih baik. Fenomena ini mendorong Tim Pengabdian FH UNNES untuk melakukan Edukasi dalam rangka peningkatan penguatan disiplin positif dengan implementasi pembelajaran berbasis kurikulum merdeka pada Sekolah Dasar Negeri Tunggul 2, Kabupaten Sragen. Para tenaga pendidik sangat antusias dalam menerima pengetahuan dibidang pendidikan ini, mereka menyampaikan pengetahuan ini sangat penting dan berguna bagi mereka untuk bisa berkembang di era sekarang ini.

gambar 2. 06 September 2024/dokpri
gambar 2. 06 September 2024/dokpri

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun