Pada awalnya, teknologi digunakan dan dikembangkan oleh manusia dalam rangka memudahkan kehidupan sehari-hari. Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi bidang energi mengalami perkembangan pesat. Bidang energi merupakan salah satu bidang yang strategis dalam memenuhi kebutuhan sehari-hari manusia. Perkembangan yang ada dalam bidang energi menunjukkan bahwa terdapat sebuah kemajuan berpikir dari manusia untuk mencapai penyempurnaan sebagai sebuah bukti kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi dunia.
Dalam perkembangannya, ilmu pengetahuan dan teknologi memerlukan waktu yang panjang hingga mencapai titik kemajuan seperti saat ini. Bidang Energi memainkan peranan sangat penting dalam mewujudkan pembangunan berkelanjutan. Teknologi energi adalah teknologi yang terkait dengan bidang-bidang mulai dari sumber, pembangkitan, penyimpanan, konversi energi dan pemanfaatannya untuk kebutuhan manusia. Sektor kebutuhan utama yang paling besar dalam jumlah untuk masa mendatang adalah sektor kelistrikan dan sektor transportasi.
Sumber energi dapat digolongkan menjadi dua bagian yaitu energi terbarukan dan energi tak terbarukan. Dalam pembangkitan energi beberapa sistem pembangkitan yang telah digunakan untuk memenuhi kebutuhan energi di dunia, seperti:
- pembangkit listrik tenaga air (PLTA),
- pembangkit listrik tenaga surya (PLTS),
- pembangkit listrik tenaga uap dan gas (PLTU,PLTG),
- pembangkit listrik panas bumi (PLTP),
- pembangkit listrik tenaga angin/bayu (PLTB),
- pembangkit listrik tenaga gelombang laut (PLTGL), dan
- pembangkit listrik tenaga nuklir (PLTN)
Dalam bidang Energi terdapat istilah Energi berkelanjutan yaitu penyediaan energi yang berkelanjutan dan berkesinambungan dalam memenuhi kebutuhan saat ini tanpa mengorbankan kemampuan generasi mendatang.Â
Teknologi yang mempromosikan energi berkelanjutan yang termasuk sumber energi terbarukan seperti pembangkit listrik tenaga air, energi surya, energi angin, tenaga ombak, energi panas bumi, fotosintesis buatan, dan tenaga pasang surut, dan juga teknologi yang dirancang untuk meningkatkan efisiensi energi.Â
Dalam mewujudkan ketahanan energi (energy security) dalam rangka penerapan Energi secara berkelanjutan, diperlukan penggunaan sumber daya energi dalam skala besar, termasuk energi nuklir. Usaha yang dilaksanakan perlu ditempuh melalui bauran energi yang optimal (optimum energy mix) dengan pengerahan semua jenis energi dengan tetap memperhatikan aspek wawasan lingkungan
Dalam mewujudkan hal diatas, kegiatan penelitian, pengembangan dan pendayagunaan perlu dilakukan dalam rangka menciptakan energi-energi baru terbarukan di era kemajuan Abad ke 21 ini.Â
Salah satu energi yang gencar digalakkan adalah energi terbarukan.nergi terbarukan merupakan sebuah energi yang berasal dari proses alam yang berkelanjutan. Energi yang paling melimpah ruah adalah energi air.Â
Indonesia sebagai sebuah negara kepulauan yang memiliki kekayaan air yang sangat banyak, tentunya paling mudah dalam mengembangkan energi air daripada energi-energi lainnya.Â
Energi air dapat digunakan sebagai energi baru terbarukan yang berkelanjutan karena memiliki massa dan mampu mengalir. Air memiliki massa jenis 800 kali dibandingkan udara.Â
Bahkan gerakan air yang lambat mampu diubah ke dalam bentuk energi lain. Turbin air yang didesain untuk mampu mendapatkan energi dari berbagai reservoir, yang memperhitungkan jumlah massa air, ketinggian, hingga kecepatan air.Â
Energi air ini dimanfaatkan dalam berbagai bentuk seperti bendungan pembangkit listrik, mikrohidro (untuk pembangkit listrik dalam skala kecil di daerah pedalaman yang terpencil), Run-of-the-river yang dibangun dengan memanfaatkan energi kinetik dari aliran air tanpa reservoir yang besar.
Di-era sekarang PLTMH(Pembangkit Listrik Tenaga Mikro Hidro) sangat banyak dijumpai dengan berbagai inovasi yang ada. Meskipun hanya dapat menghasilkan listrik sebesar 100kw saja tapi hal ini sangat efektif di gunakan di daerah-daerah terpencil dan pedalaman yang susah dijangkau oleh listrik dari PLTA.Â
Meskipun pada saat ini minim peminat dari PLTMH ini, namun pembangkit ini merupakan alternatif bagi dunia Energi di dunia, khususnya di Indonesia. Terdapat beberapa keuntungan dalam menerapkan PLTMH ini sebagai salah satu energi baru terbarukan yang berkelanjutan yakni:
Memiliki estimasi biaya produksi yang cukup relatif murah.
Memiliki konstruksi yang sederhana dan dapat dioperasikan di daerah terpencil.
Tidak menimbulkan pencemaran lingkungan.
Dapat dilakukan perpaduan dengan hal-hal lain seperti irigasi dan perikanan.
Dapat melestarikan ekosistem hutan dengan perawatan sumber airnya.
Oleh karena bidang energi khususnya kelistrikan yang sangat penting dan strategis dalam kehidupan manusia, maka perlu dicari alternatif-alternatif yang mudah dijangkau. Salah satunya adalah PLTMH ini.
Daftar Rujukan
Anonim. 2008. Manual Pembangunan Pembangkit Listrik Tenaga Mikrohidro. Jakarta: IBEKA-JICA
Anonim. 2003. Pedoman Pengelolaan Pengoperasian dan Pemeliharaan PLTMH. Bogor: Fakultas Teknologi Pertanian IPB.
Indartono, YS. 2008. Krisis Energi di Indonesia: Mengapa dan Harus Bagaimana. (dalam http://www.tempoimteraktif.com/hg/nusa/ diakses pada 31 Maret 2020 pukul 08.00)
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H