Mohon tunggu...
Harto Piano
Harto Piano Mohon Tunggu... Lainnya - Musik dan Multimedia, mengamati sosial politik, seni dan olahraga.

Musik dan Multimedia, mengamati sosial politik, seni dan olahraga.

Selanjutnya

Tutup

Bola

Menelisik Strategi STY

31 Oktober 2024   01:46 Diperbarui: 31 Oktober 2024   01:49 61
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Marilah kita melihat fakta-fakta berikut;

Timnas Indonesia  sukses menahan imbang tuan rumah Arab Saudi dengan skor 1-1 pada matchday ke-1 babak ketiga kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia grup C di Stadion King Abdullah Sports City, Jeddah, Jumat 6 September 2024 dini hari WIB.

Skuad Garuda asuhan Shin Tae-yong sukses meraih satu poin usai menahan imbang tim Australia di Stadion Utama Gelora Bung Karno (GBK), Jakarta pada Selasa (10/9/2024) malam WIB.

Timnas Indonesia bermain imbang 2-2 dengan Bahrain dalam pertandingan ketiga putaran ketiga kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia Grup C, Kamis, 11 Oktober 2024. Laga yang berlangsung dimainkan di Stadion Nasional Bahrain, Riffa, ini diwarnai kontroversi kepemimpinan wasit.

Strategi untuk tidak memenangkan kontra Cina adalah strategi yang di terapkan STY agar Timnas Indonesia terlihat tim  lemah oleh lawan-lawanya di kawasan Asia.

Timnas Indonesia sebagian besar di huni oleh pemain-pemain naturalisasi keturunan Indonesia yang bermain di luar negeri adalah Tim yang kuat di Asia untuk saat ini. Tapi banyak pihak yang menggap Timnas Indonesia lemah.

Peter Huistra tetap menilai bahwa level sepak bola Asia termasuk Indonesia masih kalah jauh dari Eropa. Artikel tvonenews.com pada hari Rabu, 25 September 2024 - 19:53 WIB
Singgung Indonesia, Pelatih Belanda Sebut Sulit bagi Negara Asia untuk Mengejar Level Eropa: Jangan Terlalu Melihat ke Benua Biru!

Dua bintang Timnas China, Xie Wenneng dan Wei Shihao, menyindir kualitas para pemain naturalisasi Timnas Indonesia menyusul kemenangan di putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia.

"2 Bintang China Sindir Pemain Naturalisasi Timnas Indonesia: Mereka Tim Kelas 2 di Asia, kan?https://www.bola.com/indonesia/read/5750450/2-bintang-china-sindir-pemain-naturalisasi-timnas-indonesia-mereka-tim-kelas-2-di-asia-kan?page=2

Faktanya Timnas Indonesia banyak pemain keterunan Indonesia yang merumput di Eropa, jadi jelas sudah bahwa Timnas Indonesia adalah tim sepak bola Asia yang terkuat.

Timnas Indonesia sudah  dianggap tim yang lemah di kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia, itu berarti strategi STY sudah berhasil dengan kekalahan perdana di kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia grup C.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun