Mohon tunggu...
Manajemen Unpam Serang
Manajemen Unpam Serang Mohon Tunggu... Dosen - Program Studi

Official Account yang dikelola oleh Dosen Prodi Manajemen

Selanjutnya

Tutup

Artificial intelligence Pilihan

Kelebihan dan Kekurangan Kecerdasan Buatan untuk Pemasaran Digital

27 April 2023   09:54 Diperbarui: 27 April 2023   09:56 869
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Perkembangan teknologi yang semakin canggih ternyata berperan sangat besar terhadap semua kegiatan yang dilakukan manusia. Termasuk untuk bisnis sebuah perusahaan yang melakukan pemasaran digital. Teknologi modern ini kemudian membuat sebuah program canggih yang disebut dengan kecerdasan buatan (AI).

Kegiatan manusia, baik di bidang ekonomi, sosial, maupun pembangunan, hampir seluruhnya sudah menggunakan Artificial Intelligence (AI). Hal ini dianggap lebih canggih dan serba otomatis. Namun, tahukah Anda apa kelebihan dan kekurangan kecerdasan buatan untuk pemasaran digital?

Kelebihan Kecerdasan Buatan dalam Pemasaran Digital 

Hampir seluruh perusahaan, saat ini sudah menggunakan sistem yang terprogram dan serba canggih untuk membantu menyelesaikan segala urusan yang ada. Baik untuk keperluan internal maupun eksternal. Hasil yang serba instan dan tidak sulit dioperasikan inilah yang dibutuhkan pada marketing bisnis.

Sistem AI pada dasarnya sudah diproses menggunakan mesin komputer, dimana mesin dapat mengolah, memahami, mengonversi, serta menyimpulkan informasi yang sudah di-input. Dengan menggunakan kecerdasan buatan, kegiatan digital marketing Anda akan jauh lebih maksimal dan sistematis.

Contoh produk AI yang sekarang ini berperan sangat besar untuk keperluan kegiatan pemasaran sebuah bisnis adalah Chatbot. Ini merupakan perangkat lunak yang biasa digunakan untuk merespons konsumen secara otomatis ketika membutuhkan bantuan terkait informasi produk (customer service).

Dengan Chatbot ini, perusahaan tentunya tidak perlu lagi merespons konsumen atau calon pembeli satu per satu. Karena dengan sistem AI pada Chatbot, semuanya akan terprogram otomatis.

Tidak hanya itu, biasanya kecerdasan buatan kerap digunakan pada divisi digital marketing untuk memprediksi dan menentukan produk yang harus dihasilkan perusahaan berdasarkan data respons pelanggan dengan menggunakan targeted content.

Peran AI pada pemasaran digital ternyata sangat besar karena memberikan banyak keuntungan :

1. Sistem Terprogram Otomatis

Seperti yang telah disinggung sebelumnya, AI hadir sebagai teknologi yang diatur dengan otomatisasi yang tinggi. Oleh karena itu, kebanyakan AI pada pemasaran digital sudah terprogram secara sempurna berdasarkan data dan informasi yang telah dimasukkan sebelumnya oleh pengguna.

Dengan begitu, pekerjaan manusia akan lebih cepat selesai dan tidak perlu lagi menggunakan cara manual dalam mengolah data untuk praktik pemasaran bisnis.

2. Dapat Memperkirakan Hasil

Salah satu contoh nyata kelebihan AI adalah ketika Anda memilih suatu barang dan memasukkannya ke keranjang di platform online shop. Sistem akan memproses dengan memberikan rekomendasi barang lain yang serupa atau mirip. Informasi ini dilakukan oleh data algoritma lanjutan.

Setiap respons dan perilaku konsumen terhadap bisnis Anda, algoritma akan memberikan prediksi hasil, menganalisis tren dan pertumbuhan permintaan di masa yang akan datang.

3. Effort Kecil dengan Keuntungan Melimpah

Bila Anda perhatikan, AI pada pemasaran digital membuat manusia lebih sedikit bekerja dan tidak lagi melakukan segala sesuatu kegiatan bisnis secara manual, tetapi  keuntungan yang didapat biasanya akan lebih besar.

Kekurangan AI dalam Pemasaran Digital

Sebelumnya, Anda sudah tahu bukan kelebihan dari AI untuk digital marketing?

Meski begitu, bukan berarti Anda tidak akan rugi ketika menggunakan sistem AI untuk praktik pemasaran bisnis. Ada banyak pertimbangan yang harus dipikirkan ketika Anda ingin menggunakan teknologi AI. Berikut adalah kekurangan dari AI.

1. Pengguna Tidak Memiliki Kendali 

Terkadang ada banyak kasus dimana respons dari pelanggan atau orang lain yang berkunjung ke bisnis Anda memberikan perilaku yang kurang bertanggung jawab. Perusahaan juga terkadang tidak punya kendali untuk tipe pelanggan seperti ini.

Untuk itu, pengguna sebaiknya bisa memberdayakan model AI yang tidak bias. Perusahaan sebagai pengguna dari program AI ini harus memanfaatkan data dengan sebaik mungkin, dan menghapus data yang tidak dibutuhkan oleh sistem AI.

2. Cukup Terbatas untuk Diaplikasikan 

Nyatanya, sistem canggih pada AI untuk membantu kegiatan manusia tidak mudah untuk dibuat. Banyak waktu dan sumber daya yang diperlukan, sehingga terkadang menghabiskan modal yang tinggi.

Selain itu, beberapa produk kecerdasan buatan biasanya membutuhkan perangkat yang sudah modern dan kompatibel dengan sistem agar dapat dioperasikan.

Artificial Intelligence menjadi salah satu perkembangan teknologi yang berperan penting dalam kehidupan manusia. Setiap produk kecerdasan buatan akan bekerja dengan semestinya jika dapat dioperasikan dengan baik. Sudahkah Anda mengaplikasikan AI dalam  strategi digital marketing bisnis?

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Artificial intelligence Selengkapnya
Lihat Artificial intelligence Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun