Mohon tunggu...
Harry Ramdhani
Harry Ramdhani Mohon Tunggu... Teknisi - Immaterial Worker

sedang berusaha agar namanya di (((kata pengantar))) skripsi orang lain. | think globally act comedy | @_HarRam

Selanjutnya

Tutup

Olahraga Pilihan

Kawhi Leonard Telah Menentukan Pilihan: Bukan Lakers, tapi LA Clippers

6 Juli 2019   14:44 Diperbarui: 16 September 2020   21:48 175
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Kawhi Leonard akhirnya berlabuh ke Los Angeles Clippers. Bukan kembali memperkuat Toronto Raptors tempat ia meraih kesuksesan. Bukan pula Los Angele wes Lakers tempat ia akan bersama LeBron James dan Anthony Davis. Tapi, LA Clippers.

Mari tenangkan pikiran dan emosi, pendukung Lakers. Sejenak.

Adrian Wojnarowski wartawan senior NBA dari ESPN lewat akun Twitter mengumumkan kalau Kawhi Leonard telah menandatangi maksimum kontrak dengan LA Clippers senilai 142 juta dollar Amerika.

Tidak hanya itu. Yha. Pendukung Lakers mesti berbesar hati, sebab tetangganya LA Clippers juga mendapatkan Paul George dari Oklahoma City Thunder. Ia ditukar dengan Shai Gilgeous-Alexander dan Danilo Galllinari.

***

Toronto Raptors bukan tidak berbuat apa-apa untuk menahan atau mempertahankan Kawhi Leonard.

Semenjak parade perayaan kemenangan mereka, Raptors telah menyiapkan 190 juta dollar Amerika untuk Kawhi -setahun lebih lama dan $ 50 juta lebih banyak dari apa yang bisa ditawarkan oleh tim lain.

Dari laporan yang ditulis Michael Grange, wartawan dari Sportsnet, menggambarkannya dengan sedikit puitis: Kamu dapat mencintai semua yang Kamu inginkan, tetapi itu tidak berarti suatu hubungan dimaksudkan untuk bertahan lama.

Kalimat tersebut ditujukan kepada semua pihak yang menginginkan Kawhi Leonard bertahan --bagaimanapun caranya-- bersama Toronto Raptors.

Bahkan sixth-man players Raptors saat postseosons, Fred VanVleet sudah tidak tahu lagi bisa berbuat apa untuk bisa menahan Kawhi Leonard

"Kami sudah melakukan pekerjaan kami. Cara terbaik untuk merekrut seseorang adalah menjadi diri Anda sendiri sepanjang tahun dan saya akan berasumsi bahwa dia tahu apa yang ada di sini dan apa yang membuat tempat ini istimewa dan jika cukup, itu sudah cukup. Dan jika tidak, itu tidak benar," kata VanVleet, seperti dikutip dari Sportsnet.

***

Andai saja Toronto Raptors tidak juara musim ini, tentu kepindahan Kawhi Leonard tidak akan menghebohkan seperti sekarang.

Toh, dulu, alasannya ia mau ditukar dengan Demar DeRozan adalah memang untuk mendapat kontrak penuh pada musim selanjutnya. Karena pada musim 2017-2018, kala itu, Kawhi Leonard cedera hampir satu musim.

Menurut aturan, jika seorang pemain ingin mendapat kontrak penuh, maka ia mesti pindah terlebih dulu.

Kawhi Leonard mau-tidak-mau mesti pisah dengan Greg Poppovic, pelatih San Antonio Spurs yang sudah ia anggap seperti ayah sendiri itu.

Lalu petaka itu datang....

Toronto Raptors mampu mengalahkan sebuah dinasti besar, Golden State Warriors untuk bisa merebut juara ketiga kali secara beruntun.

Pada musim pertama dan mampu memberikan Raptors juara untuk kali pertama sepanjang keikutsertaan NBA. Kawhi Leonard oleh pendukung Toronto Raptors sudah dianggap sebagai raja. King in The North, sebutannya.

Bahkan, tidak hanya itu, ada sebuah toko makanan yang memberikan seluruh dagangannya kepada Kawhi Leonard dengan cuma-cuma, alias gratis.

***

Semua tim memperebutkan kontrak Kawhi Leonard hingga merucut pada Nets, Knicks, dan ketiga tim yang bersikukuh: Raptors, Lakers, dan Clippers.

Sayang, ternyata Kawhi Leonard lebih memilih Clippers. Skip Bayless, analis dari The Undisputed, kalau Clippers adalah tim yang cocok untuknya (baca: Kawhi Leonard) karena (1) Clippers bukan utama bagian dari Hollywood dan (2) dia akan berkembang jika bermain dalam bayangan --kegelapannya sendiri. The Klaw.

***

Lalu, apa yang didapat LA Lakers? Perpisahan antara Danny Green dengan Kawhi Leonard.

Seperti yang dilaporkan oleh Adrian Wojnarowski, Danny Green merapat ke Lakers dengan kontrak 2 tahun senilai 30 juta dollar Amerika.

Entah akan seperti apa LA Lakers musim depan. Sampai saat ini, aku (masih) percaya bocah-e LeBron, Shannon Sharpe: "The Lakers will win the title next year. I want 50 cases of Dew on it right now!"

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Olahraga Selengkapnya
Lihat Olahraga Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun