Mohon tunggu...
Harry Ramdhani
Harry Ramdhani Mohon Tunggu... Teknisi - Immaterial Worker

sedang berusaha agar namanya di (((kata pengantar))) skripsi orang lain. | think globally act comedy | @_HarRam

Selanjutnya

Tutup

Gaya Hidup Pilihan

Rest In Puppets Si Cepot Sastra Jingga

1 April 2014   10:08 Diperbarui: 31 Agustus 2015   06:42 60
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gaya Hidup. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Rawpixel

Namun, setelah kepulangan Kang Dalang Cepot, saya ingin menggali kembali yang telah lama dikubur. Mencari dan kembali mewujudkannya karena wayang merupakan warisan dunia; yang siapa pun bisa memiliki meski tak ada turunan darah sama sekali. Ya, lewat beliau'lah saya banyak belajar lewat lakonnya seperti hidup ini perlu hiburan, setiap tindakan tidak perlu dilakukan dengan tergesa-gesa dalam pelaksanaannya, membuka diri untuk mempelajari watak oranglain supaya bisa lebih bermasyarakat, dan yang paling berharga, ialah belajar untuk selalu jujur. Itulah Si Cepot dalam lakon yang kerap dimainkan Sang Maestro Wayang Indonesia, Kang Asep Sunandar Sunarya.

Selamat karena telah memperindah pertemuanmu dengan Tuhan. Bersemayam dengan tenang bersama Cepot yang Kau tinggalkan.

Rest In Puppets Sastra Jingga, Sang Dalang Cepot yang melegenda.

Perpustakaan Teras Baca, 31 Maret 2014
NB: Sastra Jingga adalah nama lain dari Cepot. Sebuah sebutan yang didapat karena sifat nakalnya walau bijaksana.

 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Gaya Hidup Selengkapnya
Lihat Gaya Hidup Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun