Melihat ketulusannya, Aurora pun menerima pemberian dari teman yang tidak disukainya itu. Namun, tak berhenti di situ. Ada hal yang lebih membuat Aurora gembira.
"Aurora mau gak jadi sahabatku? Jujur saja, karena aku nakal, tak ada yang mau bersahabat denganku." Anak yang selalu mengganggu orang lain tersebut kali ini menunjukkan sifat aslinya di hadapan Aurora. Ternyata ia tak suka dengan kesendiriannya.
"Ia boleh kok, mulai hari ini kita bersahabat yah." Balas Aurora pada si anak yang terkenal nakal ini.
Setelah Kesepian berlalu pergi, Aurora membuka kotak makan pemberian sahabat barunya tersebut. Ternyata isinya adalah beberapa potong semangat yang sangat lezat. Setelah memakannya, Aurora kembali ke kelasnya dengan riang.
***
"Begitulah, mama. Ternyata si Kesepian yang selama ini suka mengganggu juga membutuhkan sahabat yah." Ucap Aurora pada mamanya.
"Ia dong, semua anak pasti membutuhkan sahabat. Mungkin saja ia suka membuat onar hanya untuk mencari perhatian orang lain." Jawab sang mama.
"Nah, pasti Aurora capek dan lapar kan? Hari ini mama masak ketenangan loh? Ayo kita makan!" Ajak mama Aurora.
"Hore, pasti rasanya enak."
"Tentulah, nak. Kan mama yang masak."
Kupang, 16 November 2019