Dalam kehidupan sehari-hari, cedera engkel juga dapat terjadi ketika berolahraga, tumpuan kaki terlalu tertekuk ketika berlari atau melompat. Selain itu, ketika berjalan dan terantuk, posisi kaki tidak bisa bertumpu dengan baik sehingga pergelangan kaki akan tertekuk. Hal ini juga sering terjadi pada wanita yang menggunakan sepatu hak yang cukup tinggi.
Ketika dialami, cedera yang juga biasa disebut dengan cedera mata kaki ini akan memberikan rasa sakit, saat akan berjalan atau menggerakan mata kaki. Kulit sekitar mata kaki akan terlihat lebam dan bengkak, sentakan atau robekan juga bisa dirasakan dalam mata kaki. Jika keadaan cukup parah, akan terjadi mati rasa pada kaki, yang berarti saraf atau pembuluh darah sedang bermasalah.
Pertolongan yang dapat diberikan sebelum pergi ke dokter adalah dengan segera melakukan kompres menggunakan es batu pada mata kaki dan sekitar pergelangan, gunakan penopang untuk mengistrahatkan kaki dan mulai dengan menggerakan secara perlahan.
Selebihnya, ada baiknya penanganan diserahkan kepada dokter atau orang yang ahli dalam penanganannya. Jika cedera ini dialami, harus segera ditangani dan tidak didiamkan. Pendiaman pada cedera ini akan membuatnya menjadi cedera kambuhan dan semakin parah.
Untuk mengurangi risiko mengalamai cedera engkel, maka saat melakukan olahraga, ada baiknya didahului oleh pemanasan dan tidak terlalu memaksakan diri ketika tubuh sudah lelah. Bagi penggunaan sepatu hak tinggi, perhatikan dengan baik kenyamanan dan juga kondisi lantai.
Aktivitas yang dilakukan tentunya memerlukan kondisi kaki yang baik. Untuk itu, jagalah kenyamanan dan berhati-hati dalam melakukan setiap aktivitas, baik saat berjalan, berlari dan lain sebagainya.
Salam sehat!
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H