Pada perjalanannya ternyata pa Sekda sedang dinas ke luar daerah (baru berangkat) sehingga draf surat harus diganti dengan asisten sekretaris daerah yang mewakili.Â
Karena kesibukan pejabat penandatangan, urusan surat ternyata memakan waktu cukup lama, aktivitas persiapan lain harus menunggu sebelum surat ditandatangani.Â
Akhirnya, surat ditandatangani pada hari Rabu, sementara sosialisasi pertama adalah besok hari-nya yaitu pada hari Kamis di Kecamatan Teweh Baru.Â
Siang Rabu saya langsung mengirimkan pesan WhatsApp kepada salah satu Kasie di Kecamatan untuk mengkonfirmasi kesiapan kecamatan, jam dua siang saya mendapat jawaban kecamatan siap memfasilitasi acara pada hari Kamis.Â
Kecamatan membantu memfasilitasi ruangan, menyediakan pembawa acara, dirijen dan pembaca doa. Dan tentu mengundang peserta yang akan hadir pada acara sosialisasi.
Informasi dari pihak desa dan BPD mendapatkan undangan untuk hadir sosialisasi di kecamatan pada jam empat sore hari melalui WA grup. Sementara untuk desa yang belum terjangkau internet, wallahu alam bissawab.
Saya langsung mengarahkan anggota untuk memesan spanduk dan makan minum dan snack kegiatan. Sementara anggota yang lain membuat absen peserta sosialisasi dan surat tugas bagi anggota (panitia) yang akan diberangkatkan ke tempat sosialisasi.Â
Dan untuk memudahkan dan memperlancar kegiatan anggota yang berangkat langsung mendapatkan "jabatan" kepanitiaan yaitu sebagai, koordinator, dokumentasi, administrasi, perlengkapan dan konsumsi, dan saya biasanya nara sumber.
Alhamdulillah dengan cara ini, beberapa kali melaksanakan acara sejenis anggota bisa langsung mengerti dan melaksanakan tugas dengan baik.